Momen Dramatis Dunia Medis, Kisah Suntikan 'Ajaib' Pembangkit Anak-anak Sekarat di Bangsal Kematian

Penulis: Ignatia
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penggunaan insulin pertama kali untuk pasien diabetes

TRIBUNJATIM.COM - Ada kisah yang mengejutkan dalam dunia medis sepanjang sejarahnya.

Kisah tersebut tentang penyakit diabetes yang menyerang dunia pada akhir abad ke-19.

Penyakit diabetes menjadi penyakit yang pada saat itu tak banyak dipahami oleh para dokter.

Tak hanya dokter tetapi para ilmuwan yang juga mengkaji tak begitu mengerti cara menyembuhkannya.

Diabetes sendiri dikutip TribunJatim.com dari The Canadian Encyclopedia via Intisari adalah ketidakmampuan tubuh memproses karbohidrat dan nutrisi lain yang ditandai jelas dengan adanya gula dalam urin dianggap sebagai gangguan hati atau perut.

Kisah KKN di Desa Penari Bakal Difilmkan MD Pictures, Berikut Kata Manoj Punjabi Soal Para Pemeran

Ilustrasi Rumah Sakit

Inilah saat dimulainya cerita sejarah besar dunia medis soal penyakit tersebut terhadap anak-anak.

Awalnya, dikutip TribunJatim.com dari Intisari, penyakit tersebut ternyata juga menyerang kaum anak-anak.

Akhirnya seorang peneliti Jerman, Oskar Minkowski dan Josef von Mehring menemukan anjing yang dikeluarkan pankreasnya mengalami diabetes parah dan fatal.

Sesuatu dalam pankreas itu tampaknya penting untuk mencegah diabetes, peneliti mulai mencoba menemukan zat misterius itu.

Beberapa percobaan tak membuahkan hasil, memberi makan pankreas pada pasien diabetes tidak berguna menyembuhkan mereka.

Ajun Perwira Ngaku Culik Jennifer Jill, Istri Nyeletuk Kayak Gak Serumah, Balasan Sang Suami Nakal

Tapi seiring munculnya pengetahuan baru tentang hormon seperti yang ditemukan oleh Paul Langerhans membawa pencerahan.

Pertanyaannya, bagaimana zat itu bisa dipisahkan dari pankreas?

Selama bertahun-tahun para ilmuwan percaya bahwa beberapa jenis sekresi internal pankeras adalah kunci untuk mencegah diabetes dan mengendalikan metabolisme dengan normal.

Sementara penyakit diabetes yang mengerikan terus menyerang orang-orang saat itu.

Sebelum 1921, adalah hal luar biasa bagi penderita diabetes tipe 1 untuk bisa bertahan hidup lebih dari satu atau dua tahun.

Disebutkan banyak anak-anak yang menderita diabetes parah. Pasien mengeluarkan kelebihan gula melalui urin, kehilangan banyak berat badan dan menjadi lemah.

Kemudian anak-anak mulai menderita komplikasi lain dan akhirnya jatuh koma kemudian meninggal.

Ilustrasi rumah sakit bekas (brightside.me)

Tapi keadaan berubah, 11 Januari 1922 adalah pertama kalinya insulin digunakan dalam pengobatan diabetes.

Suntik insulin adalah satu penemuan medis terbesar abad kedua puluh, menjadi satu-satunya pengobatan yang efektif untuk penderita diabetes tipe 1 saat ini.

Melansir diabetes.org.uk, Insulin yang pada akhirnya menyelamatkan banyak pasien diabetes ini ditemukan oleh Sir Frederick G Banting, Charles H Best dan JJR Macleod di University of Toronto pada tahun 1921 dan kemudian dimurnikan oleh James B Collip.

Pada 11 Januari 1922, Leonard Thompson, seorang anak laki-laki berusia 14 tahun yang menderita diabetes, terbaring sekarat di Rumah Sakit Umum Toronto, diberi suntikan insulin pertama.

Namun, ekstrak itu sangat tidak murni sehingga Thompson menderita reaksi alergi yang parah, dan suntikan lebih lanjut dibatalkan.

Penggunaan insulin pertama kali untuk pasien diabetes (Intisari)

Reaksi Nagita Lagunya Disebut Jedar Ajang Curhat, Gigi Singgung Pertikaian Lagi: Kita Belom Baikan

Selama 12 hari berikutnya, James Collip bekerja siang dan malam untuk meningkatkan ekstrak pankreas dari sapi, dan dosis kedua disuntikkan tanggal 23 Januari.

Pengobatan ini benar-benar berhasil, bukan hanya karena tidak memiliki efek samping, tetapi dalam sepenuhnya menghilangkan tanda glikosuria diabetes.

Momen dramatis di 'bangsal kematian'

Tahun 1922 diketahui sebagai salah satu momen paling menakjubkan dalam dunia medis.

Di tahun tersebut para ilmuwan datang ke bangsal rumah sakit yang menampung anak-anak penderita diabetes.

Di bangsal yang seringkali diisi 50 hingga lebih pasien tersebut, banyak anak-anak sekarat dan dalam keadaan koma bahkan meninggal karena diabetes ketoasidosis (DKA).

Pengunaan insulin pada 1922 (Intisari)

Dalam bangsal penuh dengan anggota keluarga yang duduk di samping tempat tidur anak mereka, menunggu kematian anak mereka yang tak terhindarkan.

Dalam salah satu momen kedokteran yang dramatis, Banting, Best, dan Collip pergi dari tempat tidur ke tempat tidur, menyuntikkan seluruh anak-anak di bangsal dengan ekstrak insulin murni yang baru.

Sebelum mereka mencapai anak terakhir yang sekarat, beberapa yang telah mendapat suntikan insulin terbangun dari koma mereka.

Lalu satu demi satu semua anak terbangun dari koma diabetes mereka, membuat ruangan kematian menjadi penuh sukacita dan harapan dari keluarga mereka.

Atas terobosan paling penting dalam sejarah medis modern, Banting dan Macleod menerima penghargaan Nobel.

Lebih dari itu, penemuan mereka menyelamatkan banyak penderita diabetes hingga saat ini.

Ariel Tatum Blak-blakan Pengalaman Cinta, Bahas Perselingkuhan, Lihat Reaksi Disinggung Nama Ryuji

Berita Terkini