Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tim Anti Bandit Polsek Semampir berhasil meringkus pelaku percobaan pemerkosaan terhadap seorang ibu satu anak di Jalan Wonokusumo Lor, Rabu (28/8/2019) silam.
Pelaku bernama M Effendi (25) warga Wonokromo surabaya.
M Effendi dilaporkan mencoba memperkosa seorang wanita di dalam rumahnya. pelaku juga dilaporkan sempat mengancam korban menggunakan celurit.
Beruntung, saat malam insiden itu terjadi, korban bersama seorang anaknya berhasil melarikan diri, setelah sempat melakukan perlawanan.
(Disuruh Pacar, Mahasiswi di Malang Bikin Laporan Palsu Mengaku Dirudapaksa di Mobil)
Korban sempat dibungkam mulutnya, namun berhasil kabur setelah melempar berbagai barang kepa pelaku.
"Lalu korban datang ke Mapolsek untuk melapor," kata Kanit Reskrim Polsek Semampir Iptu Tritiko, Jumat (27/9/2019).
Tritiko menerangkan, pelaku berusaha merangsek masuk ke kediaman korban sekitar pukul 02.00 WIB, Rabu (28/8/2019) silam.
Pelaku berusaha masuk ke rumah korban dengan cara membuka kunci slot yang ada dibalik pintu.
"Tersangka menggunakan sarung untuk menutupi wajahnya seperti ninja dan membawa celurit," jelasnya.
Korban langsung terkejut dengan kemunculan sesosok berperawakan pria tak dikenal di dalam rumahnya.
"korban kaget pada saat mau teriak, pelaku menutup mulut (korban, red)," tuturnya.
Korban yang terus melawan berupaaya melawan pelaku dengan alat seadanya di dekat dirinya.
"berusaha melawan dengan melempar sepeda mainan anaknya lalu," terangnya.
(Naik Bus dari Jombang ke Pasuruan Sendiri, Remaja 15 Tahun Dirudapaksa Pencari Penumpang Terminal)
Upaya perlawan kecil itu ternyata berhasil membuat pelaku kelabakan, sehingga muncul celah sempit untuk korban bisa kabur melarikan diri seraya menggendong anaknya.
"Setelah itu korban menggendong anaknya lari sambil teriak minta bantuan tetangga," ujarnya.
Lantaran aksinya gagal total karena korbanya keburu kabur, pelaku yang panik berusaha kabur.
"celuritnya ketinggalan di dalam rumah korban," ungkapnya.
Setelah 24 hari polisi melakukan pencarian terhadap pelaku, pelaku berhasil di ringkus Tim Anti Bandit Polsek Semampir Jumat (20/9/2019) kemarin.
Tritiko mengungkapan, pelaku mengakui masuk ke rumah korban berniat melampiaskan birahinya pada korban.
Korban sendiri diketahui tinggal hanya bersama anaknya lantaran sang suami bekerja di Sulawesi.
"Pengakuannya begitu, tapi yang jelas terbukti masalah sajam," pungkasnya.
(Kronologi Gadis 5 Tahun Tewas Diperkosa, Ibu & 2 Kakaknya sempat Cekik dan Berhubungan Inses)