TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Persebaya Surabaya dan Borneo FC sama-sama tampil pincang saat keduanya bertemu di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Jumat (11/10/2019) malam.
Melakoni laga tunda pekan ke-22 Liga 1 2019 itu, tuan rumah Persebaya Surabaya minus lima pemain, M Supriadi ikut Timnas U-19 Indonesia, Rachmat Irianto bergabung dengan Timnas U-23 Indonesia, Hansamu Yama ikut timnas senior, Osvaldo Haay cedera, dan Diogo Campos karena akumulasi kartu kuning.
Itu belum termasuk Irfan Jaya, Abu Rizal Maulana, juga Otavio Dutra yang kondisinya belum 100 persen fit karena baru sembuh dari cedera.
Sementara itu, Borneo FC minus tiga pemain, Lerby Eliandry ikut timnas senior, Nadeo Argawinata bergabung Timnas U-23 Indonesia, dan Abdul Rahman cedera.
• Soal Cedera Osvaldo Haay, Persebaya akan Lakukan Pemeriksaan Mandiri sebagai Pembanding
• Jelang MotoGP Australia 2019, Valentino Rossi Kenang Kenangan Manis di Sirkuit Phillip Island
Meski tampil tidak diperkuat banyak pemainnya, Pelatih Kiper Persebaya Surabaya, Miftahul Hadi, mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan strategi untuk bisa menangkan laga Persebaya vs Borneo FC dan memutus tren positif Borneo FC.
“Kami tim persebaya sudah menyiapkan diri untuk pertandingan besok lawan Borneo FC, tentunya pelatih punya cara, punya taktik bagaimana meredam, bahkan memenangkan pertandingan lawan borneo FC,” terang Miftahul Hadi saat jumpa pers jelang laga Persebaya vs Borneo FC, Kamis (10/10/2019).
Miftahul Hadi menyadari, bisa tundukkan tim berjuluk Pesut Etam itu tidak mudah.
Borneo FC datang dengan modal berharga setelah lima laga terakhir belum tersentuh kekalahan, dua laga dimenangkan, dan tiga laga sisanya berakhir imbang. Dengan catatan, tiga hasil imbang diraih laga tandang.
• Umuh Muchtar Berharap Laga Persib Vs Persebaya Surabaya Tak Ditunda
• Masa Jeda Kompetisi, Persela Lamongan Matangkan Taktik dan Strategi Demi Menjauh dari Degradasi
“Borneo bukan tim yang gampang juga, mereka punya pemain yang bagus, dan pemain mereka ada yang ikut timnas, tapi intinya kami siap menghadapi borneo FC,” tambahnya.
Sementara, tentang absennya kiper utama Borneo FC, Nadeo Argawinata, disebut Miftahul Hadi tidak lantas menjadi keuntungan bagi Persebaya Surabaya.
Meskipun ia berharap bisa memanfaatkan dengan baik kondisi tersebut.
Apalagi, skuat Bajul Ijo pada laga Persebaya vs Borneo FC memang berambisi bisa raih kemenangan untuk perbaiki catatan laga kandang.
Sebab, dari 10 laga yang sudah dilakoni, hanya tiga laga yang berhasil dimenangkan, tujuh laga sisanya berakhir imbang.
• Persebaya Vs Borneo FC, Aryn Williams Berambisi Berikan Kemenangan untuk Bahagiakan Bonek
• Maung Bandung Layangkan Surat Protes Terkait Kinerja Wasit di Laga Madura United Vs Persib Bandung
“Sebetulnya siapapun kiper kalau sudah Liga 1 mungkin sudah siap, Borneo juga dilatih pelatih bagus. Tapi mudah-mudahan besok kami bisa mengambil poin dari pengalaman kiper yang kurang itu,” pungkas Miftahul Hadi.
Meski Persebaya Surabaya menyambut laga ini dengan catatan negatif, raih satu laga imbang dan telan kekalahan di laga terakhir, pada pertemuan putaran pertama, Persebaya Surabaya bisa taklukkan Borneo FC 1-2 saat bermain di markas Borneo FC. (Khairul Amin)
Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com: