Baca tanpa iklan
Diduga ngambek mendengar hal itu, Rosi meletakkan tasnya dan ke luar rumah.
“Ketika Rosi ke luar rumah, kami kira hanya ngambek. Ternyata meninggalkan rumah naik mobil penumpang umum menuju kota,” ujar Rokip pada Sabtu (2/11/2019)
Ponsel Rosi tak bisa dihubungi, teman dan famili tak ada yang tahu, keluarga Rosi mencoba mencari di alamat toko aksesoris yang disebut-sebut Rosi sebelumnya sebagai tempat tujuan kerja.
Namun saat mencari ke alamat tersebut, Keluarga Rosi tidak menemukan toko aksesoris manapun.
Sejumlah keluarga Rosi mendatangi beberapa kafe, rumah makan di Pamekasan, Rosi tetap tidak ditemukan.
“Tentunya kami sebagai keluarganya merasa sedih. Kami khawatir terjadi sesuatu padanya. Dalam waktu dekat ini, kami akan melaporkan kepergian saudara misanku ini ke polisi,” ungkap Rokip.
Ditanya apakah ada kemungkinan Rosi pergi dengan teman prianya atau betul-betul karena ingin bekerja, Rokip tidak bisa memastikan.
(Pencarian 16 Orang Hilang dari KM Arim Jaya di Sumenep, Libatkan 4 Kapal Tim Rescue & 50 Polisi)