TRIBUNJATIM.COM - Fakta buruk terkait kepemimpinan Ari Askhara semakin terkuak ke publik.
Satu di antaranya seperti cerita yang disampaikan Pramugari senior Garuda Indonesia, Yosephine.
Yosephine terang-terangan mengungkap pelecehan seksual yang pernah dialaminya dan rekannya.
Masa jabatan Ari Askhara menjadi masa kelam bagi sebagian besar karyawan Garuda Indonesia.
Pramugari senior tersebut adalah Yosephine, yang menjadi bintang tamu di sebuah acara di Official iNews, Senin (9/12/2019).
• VIRAL Cerita Sebenarnya Video Istri Polisi Gendong Suami Lumpuh, Lihat Foto Lawas Mereka, Banjir Doa
Yosephine pun mengungkap sebuah pelecehan yang baru terjadi di masa kepemimpinan sang mantan dirut.
Yosephine menyebut selain melecehkan, Ari Askhara juga melakukan diskriminasi pada pramugari Garuda.
"Kalau saya untuk diskriminasinya dulu ya," kata Yosephine.
"Diskriminasi benar terjadi karena sekelas direktur atau direksi itu bisa masuk ke kelas-kelas di saat siswa sedang belajar."
Yosephine mengungkapkan, para direksi memberikan posisi khusus untuk para pramugari yang tampak cantik dan bertubuh indah.
"Dan memilih siapa saja yang bisa disekolahkan 777, siapa yang bisa naik jabatan," ucap dia.
"Memang yang dipilih adalah orang-orang yang mungkin sedikit cantik, sedikit tubuhnya bagus gitu."
Lantas, ia menyebut pramugari incaran direksi itu bisa langsung menempati posisi yang seharusnya memiliki syarat khusus.
"Seharusnya untuk sekolah type rating itu memang ada ketentuannya tidak lebih dari 6 bulan kita akan disekolahkan type rating baru," ucap Yosephine.
"Tapi untuk anak baru itu, kurang dari setahun bisa loncat langsung ke type rating ke pesawat 777."
• Pramugari Garuda Indonesia Curhat tentang Jam Kerja Menyiksa di Era Ari Askhara, sampai Diopname