TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN - Satlantas Polres Pasuruan akhirnya menyebut, ada tujuh orang yang meninggal dunia dalam kecelakaan maut di Jalan Raya Surabaya-Malang, tepatnya di Desa Sentul, Kecamatan Purwodadi, Pasuruan, Minggu (22/12/2019) pagi.
Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan mengatakan, kecelakaan yang terjadi ini adalah kecelakaan beruntun.
Kecelakaan beruntun ini melibakan kontainer bermuatan beckhoe, tiga mobil dan satu motor.
AKBP Rofiq Ripto Himawan mengatakan, kecelakaan ini bermula saat Truk bernomor polisi (nopol) S 9066 UU dan melaju dari arah Malang ke Surabaya.
• Diduga Sopir Mengantuk, Truk Hantam Truk Box di Tol Ngawi-Solo, Terguling dan Sopir Tewas
• Sopir Diduga Mengantuk, Truk Tangki Muat Air Hantam Truk di Tol Waru, Begini Nasib Sopirnya
Selanjutnya, menabrak mobil Suzuki Karimun, warna merah hati, Nopol L 1119 Fe. Saat itu, mobil posisi di arah putar balik.
Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan menerangkan, truk tetap melaju lawan arah Surabaya - Malang.
Selanjutnya, muatan truk beckhoe terlepas dari kaitannya, dan posisi melintang menutup jalan Surabaya-Malang.
"Truk posisi telentang menutup jalan raya Surabaya-Malang dan waktu bersamaan ditabrak oleh mbil Daihatsu Ayla, Nopol: N 702 WY dan mobil Daihatsu Sigra, Nopol W 1031 TF," papar AKBP Rofiq Ripto Himawan.
• Polisi Evakuasi Truk Pengangkut Alat Berat yang Menabrak Banyak Kendaraan di Pasuruan
• BREAKING NEWS - Diduga Rem Blong, Truk Pengangkut Alat Berat Tabrak Sejumlah Kendaraan di Pasuruan
Diberitakan sebelumnya, Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Surabaya-Malang, tepatnya di Desa Sentul, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Minggu (22/12/2019) pagi.
Diduga kecelakaan ini disebabkan oleh truk bermuatan alat berat, bego merk Hitachi mengalami rem blong.
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunJatim.com, kecelakaan ini melibatkan banyak kendaraan hingga menyebabkan korban meninggal dunia.
Pihak kepolisian masih melakukan evakuasi kendaraan yang terlibat dan belum memastikan berapa korban meninggal dunia.
Dari informasi sementara, kecelakaan ini diduga kuat disebabkan karena truk bermuatan kendaraan berat,
Kendaraan truk ini melaju dari arah Malang menuju Surabaya.
Sesampainya di lokasi, truk diduga kuat tidak bisa dikendalikan karena remnya blong.
"Katanya rem blong. Setelah tahu remnya blong, truk menabrak sepeda motor, dan mobil," kata Toha, salah satu warga setempat.