TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Seorang pemuda ditemukan tewas tergantung di dalam kamarnya, turut Desa Banyuurip, Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban, Selasa (14/1/2020).
Pemuda yang diketahui mengakhiri hidupnya secara tragis itu bernama M Imam Sulaiman (27).
Sang ibu Julaikah (62), yang pertama mengetahui kondisi anaknya tidak bernyawa tersebut berteriak histeris, tak menyangka anaknya akan gantung diri.
Kapolsek Senori, AKP Musa Bakhtiar mengatakan, penyebab pemuda bunuh diri belum diketahui secara pasti.
Namun dalam waktu dua hari terakhir, berdasarkan keterangan dari Nunuk (47) yang tak lain merupakan kakak korban, Sulaiman terlihat murung dan menyendiri.
Ibu korban terkaget, saat akan memberi makan lalu masuk ke dalam kamar, anaknya itu sudah dalam kondisi tergantung.
"Ibu korban yang tahu pertama kali, tidak diketahui alasannya bunuh diri, tapi memang dua hari terakhir ada perilaku yang berbeda. Lokasi bunuh diri di kamar korban sendiri," ujarnya kepada wartawan.
• Penyebab Siswa SMK Surabaya Gantung Diri & Rekam Detik-detik Aksi Terungkap? Wasiat Bicara Cita-cita
• Ini Identitas Korban Diduga Bunuh Diri Lompat di Atas Jembatan Sembayat
Musa menjelaskan, dari hasil olah TKP korban gantung diri dengan mengaitkan tali kolor warna putih ke kayu blandar kamar untuk menjerat lehernya.
Hasil identifikasi dan juga pemeriksaan tim medis sesuai dengan ciri-ciri yang ada, pemuda tersebut dipastikan meninggal dunia akibat gantung diri.
Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan ataupun penganiayaan pada tubuh korban, namun ada luka pada leher dan lidah tergigit.
"Ini murni gantung diri, tidak ada tanda-tanda kekerasan maupun penganiayaan," pungkasnya.(nok/Tribunjatim.com)