TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Hingga saat ini virus Corona belum terkonfirmasi masuk Indonesia.
Satu pasien di Jakarta dan dua Pasien di Bali yang diduga terinfeksi dinyatakan sehat.
Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI), dr Daeng M Faqih mengungkapkan ketiga pasien itu dinyatakan sehat setelah gejala flu yang dideteksi ternyata flu biasa.
• Hotman Paris Ikut Soroti Kasus Virus Corona, Pemerintah Stop Masuk Turis dari China ke Indonesia
Meskipun demikian, Daeng mengungkapkan tenaga kesehatan khususnya dokter harus waspada dengan virus yang baru akan diujicobakan vaksinnya pada manusia tiga bulan lagi tersebut.
"Jangan panik dan tetap waspada. Yang pasti harus dikuasai segala ilmunya, karena pastinya banyak yang tidak tahu karena ini penyakit baru.
Jadi pelajari informasi dari WHO, secara masif sampaikan ke masyarakat bagaimana pencegahan, pengenalan dan penangananya," paparnya usai pelantikan dan rapat kerja IDI Wilayah Jatim Masa Bakti 2019-2022 di Hotel Santika Gubeng Surabaya, Minggu (26/1/2020).
Daeng mengungkapkan kefatalan virus Corona ini tidak seperti SARS dan flu burung.
Tetapi sejauh ini vaksin Corona belum ditemukan.
Untuk itu, sejauh ini pengobatan yang dilakukan jika ditemukan Pasien terinfeksi yaitu memperbaiki daya tahan tubuhnya.
• Tips Mencegah Penyebaran Virus Corona Menurut IDI Pamekasan, Gunakan Masker Bila Bepergian
"Pengobatannya baru supportive jadi gejala diobati dan daya tubuh ditingkatkan. Karena semua infeksi virus itu biasanya sembuh sendirinya asal kondisi tubuh baik," urainya.
Berdasarkan informasi yang diterimanya, Daeng mengungkapkan virus Corona ini tersebar melalui sup ular, dan ular ini sebelumnya mengkonsumsi kelelawar.
• WNA China Dirawat di RSUD Dr Soetomo, Direktur Pastikan Bukan Pasien yang Terinfeksi Virus Corona
"Itu di Wuhan, di Indonesia belum tentu hewannya terinfeksi Corona. Tapi lebih baik dihindari dulu (makan ular dan kelelawar," pungkasnya.
Sementara itu Ketua IDI Jatim, dr Sutrisno SpOG menjelaskan, IDI telah mengimbau dokter yang bertugas di pintu-pintu masuk Indonesia.
Selain itu juga meminta rumah sakit menyediakan ruang isolasi.
• Cek UPDATE Peta Penyebaran Virus Corona Real Time, Malaysia dan Singapura Kena, Lihat Indonesia!
Penulis: Sulvi Sofiana
Editor: Arie Noer Rachmawati