Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi memutuskan untuk mengubah dua regulasi dalam helatan Liga 1 musim ini.
Salah satunya dalah menghapus pemain U-23 dalam Liga 1 2020.
Selanjutnya, ada perubahan dalam kuota pemain di Liga 1 musim.
Seperti diketahui, dalam dua musim terakhir, PT LIB mewajibkan tim peserta Liga 1 memiliki, mengontrak, dan mendaftarkan tujuh pemain U-23.
• Kisah Tragis Sehidup Semati Kakek-Nenek Pasien Virus Corona, Salam Perpisahan di ICU Menyayat Hati
• Trio Amerika Latin Arema FC Tunjukan Perkembangan, Mario Gomez Sebut Mereka Beradaptasi dengan Baik
Namun, Direktur Utama PT LIB, Cucu Soemantri menilai aturan itu tidak memiliki dampak langsung terhadap perkembangan pemain U-23 Indonesia sehingga diputuskan dihapus.
"Meski sudah diatur tetapi banyak pemain U-23 Indonesia yang tidak diberi kesempatan tampil oleh timnya. Jadi aturan itu kami hapus," kata Cucu Soemantri.
"Ke depan, rencananya kami akan menggelar kompetisi untuk U-23. Kompetisi itu berguna untuk membuat pemain muda Indonesia berkembang karena bisa tampil reguler," ujar Cucu Soemantri menambahkan.
• Gara-gara Masalah Sepele, Dua Pemuda Ngancar Kediri Keroyok Pemuda Ponggok Blitar
Sejauh ini U-23 menjadi satu-satunya jenjang umur yang tidak memiliki kompetisi di Indonesia. PSSI memiliki kompetisi Liga 1 Elit Pro Academy (EPA) untuk U-16 dan U-18, dan U-20.
Adapun untuk U-17 PSSI punya Piala Soeratin.
Selanjutnya terkait regulasi jumlah kuota, jumlah maksimal pemain yang boleh didaftarkan setiap tim peserta Liga 1 2020 meningkat dari 30 menjadi 33.
Tidak hanya itu, Bali United dan PSM Makassar yang menjadi wakil Indonesia di Piala AFC 2020 diberi aturan khusus.
• Uji Coba Arema FC Vs Semeru FC, Mario Gomez Bakal Turunkan Seluruh Skuat Singo Edan
• Kabar Duka, Presenter Allan Wangsa Meninggal Dunia, Sarwendah hingga Robby Purba Ungkap Belasungkawa
Bali United dan PSM boleh mendaftarkan maksimal 36 pemain untuk Liga 1 2020.
"Kami memutuskan menambah kuota maksimal pemain di Liga 1 2020 dari 30 menjadi 33," kata Direktur Utama PT LIB, Cucu Soemantri, Selasa (4/2/2020).
"Untuk Bali United dan PSM kami memberi aturan khusus. Kami tidak mau lagi mendengar wakil Indonesia kelelahan tampil di Liga 1 karena juga ikut kompetisi Asia," tambah Cucu Soemantri.
Jumlah maksimal 33 dan 36 untuk setiap tim juga termasuk empat pemain asing.
Aturan pemain asing tidak berubah yakni mewajibkan satu dari empat yang didaftarkan berasal dari Asia.
Artikel di atas telah tayang di Kompas.com dengan judul Regulasi Liga 1 2020 Berubah, Kuota Pemain Bertambah dan U23 Dihapus
Editor: Heftys Suud