Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Gara-gara Masalah Sepele, Dua Pemuda Ngancar Kediri Keroyok Pemuda Ponggok Blitar

Rizky Bayu AP(20) dan Masrul AM (23), keduanya warga Desa Bedali,Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, harus mendekam di sel tahanan Polres Blitar Kota

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Yoni Iskandar
Surya/samsul hadi
Polisi menunjukkan kedua tersangka dan barang bukti kasus pengeroyokan, Rabu (5/2/2020). 

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Rizky Bayu AP(20) dan Masrul AM (23), keduanya warga Desa Bedali, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, harus mendekam di sel tahanan Polres Blitar Kota, Rabu (5/2/2020).

Rizky dan Masrul bersama sejumlah temannya mengeroyok Sugeng Riyadi (23), warga Desa Sidorejo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar. Mereka menganiaya korban di Pasar Patok, Ponggok, Kabupaten Blitar.

"Jumlah pelaku sekitar delapan orang, kami baru menangkap dua orang. Pelaku lainnya masih dalam pengejaran," kata Kasat Reskrim Polres Blitar Kota, AKP Ardi Purboyo.

Ardi mengatakan, kasus pengeroyokan itu dipicu masalah sepele. Para pelaku tersinggung dengan korban yang tak sengaja memainkan gas sepeda motor saat melintas di Pasar Patok. Ketika itu, para pelaku sedang nongkrong di Pasar Patok.

"Para pelaku tersinggung ketika melihat korban memainkan gas sepeda motor saat lewat di lokasi. Para pelaku menganggap korban menantang mereka," ujarnya kepada Tribunjatim.com.

Diolok-olok Kodok Betina Lewat Facebook, Wali Kota Risma: Warga Surabaya, Maafkanlah Zikria Dzatil

Sumenep Berangkatkan 652 Calon Jamaah Haji 2020 Ini, Kemenag: Urus Paspor Dulu, Pelunasan Gampang

Dikatakannya, para pelaku langsung mengejar korban. Selanjutnya, para pelaku beramai-ramai mengeroyok korban.

"Korban mengalami luka di kepala dan wajah. Korban dianiaya menggunakan tangan kosong," katanya kepada Tribunjatim.com.

Salah satu pelaku, Rizky mengatakan pengeroyokan itu dilakukan secara spontan. Dia bersama teman-temannya tersinggung melihat korban memainkan gas sepeda motor saat melintas di Pasar Patok.

"Saat itu, saya dan sejumlah teman sedang nongkrong di Pasar Patok. Lalu korban lewat naik sepeda motor. Saat di depan kami, korban memainkan gas sepeda motor," katanya kepada Tribunjatim.com.

Rizky dan teman-temannya menganggap tindakan korban memainkan gas sepeda motor itu sebagai bentuk tantangan kepada mereka. Rizky bersama teman-temannya langsung mengejar korban dan mengeroyoknya.

"Kami tidak kenal korban. Kejadiannya secara spontan, karena kami tersinggung melihat korban memainkan gas sepeda motor di depan kami," ujarnya. (sha/Tribunjatim.com)

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved