Tragedi Sadis Kakek Tukang Becak Bacok Kepala Tetangga di Surabaya, Penuh Darah, Penyebab 'Sepele'

Penulis: Ignatia
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pembacokan tetangga karena alasan suara bising

Setelah anaknya mengetahui yang terjadi dengan sang ibu, ia dari dalam rumah keluar hendak menolong ibunya, tapi oleh tersangka malah disabet.

FAKTA Baru Pembacokan Pasangan yang Diduga Berselingkuh di Sidoarjo, Korban Ternyata Hamil 3 Bulan

"Jadi korbannya dua orang. Warga kemudian keluar rumah dan mengamankan tersangka. Korban dibawa ke rumah sakit langsung," tambahnya.

Tersangka diketahui dari laporan polisi ternyata mengalami radang otak.

Sementara itu, Suharso yang mengalami radang otak mengaku jika dia tega membacok korban karena merasa terganggu terhadap aktifitas bisnis keluarga tersebut.

Rupanya, motif yang mendasari aksi sadis Suharso itu sangat 'sepele'.

Ilustrasi Tewas (net)

Hanya karena terganggu aktivitas bisnis keluarga.

"Ya saya dengar suara bising itu. Saya gak bisa kalau dengar suara ramai-ramai. Saya sampai pusing. Dan akhirnya emosi," aku tersangka.

Awalnya, Suharso sudah berniat melakukan penusukan kepada korban, namun karena parangnya berkarat, tersangka lalu membacok korban.

"Ya karena parangnya karaten gak bisa buat nusuk. Jadi saya bacokkan saja," tambahnya.

Kini akibat perbuatannya itu, Suharso mendekam di tahanan Mapolsek Bubutan Surabaya.

ilustrasi pembacokan (SURYA/SAMSUL HADI)

Pembacokan Misterius Terjadi di Sampang Madura, Pelaku Berjumlah 5 Orang, Korban Tewas di Tempat

Sebuah pembacokan secara misterius terjadi di Desa Bunten Barat Kecamatan Ketapang Kabupaten Sampang, Madura, Rabu (25/9/2019).

Salah satu warga sekitar yang enggan disebut namanya, mengatakan peristiwa itu terjadi saat korban mengendarai sepeda motor dan di hadang sebuah mobil berwarna putih.

Setelah berhasil di hadang, kemudian turun sejumlah orang pelaku dari mobil tersebut dan seketika membacok korban.

Tragedi Miris Pasutri Dibacok Tetangga Terpicu Hal Sepele, Kentut Berujung Tragis, Saya Sakit Hati

Ilustrasi ()

"Pelaku yang membacok sebanyak lima orang, dan korban langsung meninggal di tempat," ujarnya.

Halaman
123

Berita Terkini