WHO 'Kalang Kabut' Hadapi Virus Corona, Beberkan Bumi Berada di Titik Krisis: Jangkau Seluruh Dunia

Penulis: Ani Susanti
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto penanganan pasien terinfeksi virus Corona di Korea Selatan.

TRIBUNJATIM.COM - Wabah virus Corona terus menjadi kekhawatiran banyak pihak.

Wabah yang berasal dari Wuhan, China itu disebut telah menjangkau seluruh dunia.

Hal itu dikatakan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Warga Wuhan Sebut Akhir Dunia, Perubahan Jadi Kota Hantu, Cek Foto Terbaru Akibat Virus Corona

Diketahui, hingga kini virus Corona terus menjadi perbincangan paling populer di seluruh dunia karena dampaknya yang begitu luar biasa.

Virus ini menjadi ancaman nomor 1 masyarakat dunia, dan kini menciptakan gelombang besar karena telah menginfeksi hampir seluruh dunia.

Mengutip Daily Mirror via Intisari (grup TribunJatim.com), virus Corona terus menyebar dan menjangkau setiap negara di bumi, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Tangis Sendu BCL di Balik Panggung Pasca Nyanyi Cinta Sejati, Istri Ashraf Peluk Sosok ini: Maaf

Seorang juru bicara dari otoritas kesehatan global mengatakan bahwa penyebaran penyakit ini semakin besar.

Pada Jumat (28/2/2020), WHO memberikan pernyataan mengejutkan bahwa virus itu telah menjangkau seluruh dunia, dan tak lama lagi akan menguasai dunia.

Peringatan gamblang itu muncul dari Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus, Direktur Jenderal WHO.

Dia juga menyatakan bahwa planet ini sedang berada pada titik krisis.

Hal itu menyebabkan kepanikan dari seluruh dunia, karena hingga saat ini laju pertumbuhannya belum melambat sama sekali.

Pesan Mendalam BCL ke Ashraf Sinclair Kini Terucap, Isi Hati Ibu Noah Menyayat Hati, Dia Tersenyum

WHO pun kebingungan, dan menyebut bahwa virus ini membuat dunia dalam situasi yang sulit dan mencekam.

"Virus ini memiliki potensi pandemi,"  katanya.

"Kami sebenarnya berada dalam situasi yang sulit, di mana wabah ini mengarah ke semua penjuru berdasarkan cara kami menanganinya,"  jelasnya.

Sejauh ini lebih dari 83.000 orang di setidaknya 53 negara terinfeksi virus Corona.

Halaman
123

Berita Terkini