Baca tanpa iklan
Antisipasi virus Corona, polisi sita berton-ton bangkai hewan eksotis bahan makanan orang di China.
TRIBUNJATIM.COM - Tabiat makan orang China lagi-lagi terungkap, polisi kini sita 5,3 ton bangkai hewan eksotis bahan makanan.
China menjadi sumber wabah virus Corona yang sekarang menjadi momok menakutkan di dunia.
Awal wabah virus Corona tersebut disebut-sebut berasal dari pasar hewan eksotis di Wuhan, China.
• Julie Pasien Virus Corona yang Sembuh dalam 9 Hari Ungkap Perjuangannya: Aku Tak Kuat Lama Berdiri
Hal tersebut karena di dalamnya banyak hewan-hewan liar dan langka yang disebut-sebut menjadi sumber dari virus Corona.
Beberapa waktu lalu ketika awal penyebaran virus Corona, banyak beredar foto hewan-hewan liar yang diperjualbelikan di pasar Wuhan.
• Polusi Udara di China Cermin Ekonomi Anjlok Gara-gara Corona, Xi Jinping sampai Memohon ke Warga
Setelah penyebaran virus Corona ini, China melakukan aturan ketat tentang pelarangan pedagangan satwa liar.
Sementara itu, upaya ini mendapat respons baik dari seluruh dunia, dan hingga kini China telah menyita hewan-hewan liar dalam jumlah fantastis.
Dilansir oleh Daily Star, polisi setidaknya telah menyita lebih dari 5,3 ton produk satwa liar sejak virus Corona menyerang China.
Para ahli memperingatkan bangkai hewan eksotis membawa patogen mematikan seperti yang menyebabkan wabah Covid-19.
• Satelit NASA Rilis Foto Terbaru Wuhan China setelah Virus Corona Merebak, Titik Kuning Kini Lenyap
Saat ini, ada lebih dari 3.000 orang meninggal di seluruh dunia akibat terinfeksi virus Corona, dengan 89.000 kasus terkonfirmasi.
Setidaknya 943 kasus perdagangan satwa liar telah diajukan sejak Januari, sebut otoritas China.
Dari kasus-kasus tersebut setidaknya, 2.147 investigasi telah dilakukan dengan 92.000 bangkai hewan dimusnahkan.
Menteri Keamanan China menyatakan, lebih dari 5,3 ton satwa liar telah disita.
Polisi China menangkap pedagang yang menjual hewan eksotis seperti, elang, merak, kelelawar, babi hutan, rusa, tikus, tupai, hingga macan tutul.
• 5 Ramuan Jamu Tradisional yang Disebut Bisa Tingkatkan Sistem Imun untuk Tangkal Virus Corona
Laporan terbaru menunjukkan, ada jumlah permintaan yang mengkhawatirkan untuk hewan-hewan eksotis tersebut.
Meski hingga kini daging hewan eksotis disalahkan dan dianggap sebagai biang keladi virus Corona, peminatnya tidak surut.
Saat ini di China dilarang berburu, membeli, atau mengangkut produk hewan terkait, terutama yang dilindungi negara.
Namun, hal tersebut tetap membuat beberapa penjual terus melakukan transaksi jual beli hewan eksotis di pasar gelap dan rumah.
• Ratapan Keponakan Ashraf Sinclair Dikuak Aishah, Diam-diam Anaknya Menangis, Kenangan Menghampiri
Saat ini asal usul virus Corona belum terkonfirmasi, tetapi banyak laporan, penyakit ini dilaporkan berasal dari pasar basah di Wuhan.
Wuhan sendiri adalah ibu kota Provinsi China Tengah, kawasan yang pertama kali melaporkan wabah virus Corona pada Desember tahun 2019 lalu.
Sementara, virus Corona kini nyaris menguasai dunia, dan Indonesia yang sebelumnya belum melaporkan kasus Covid-19, secara resmi mengumumkan kasusnya untuk pertama kali.
Sedangkan negara Asia paling parah terdampak selain China adalah Korea Selatan.
• Potret BCL Sayang Orangtua Ashraf Sinclair, Khadijah sampai Sebut Menantunya Berharga dan Cantik
Artikel ini telah tayang di TribunnewsWiki dengan judul Lagi! Tabiat Makan Orang China Terungkap, Polisi Sita 5,3 Ton Bangkai Hewan Eksotis Bahan Makanan.