Dipastikan jembatan joyoboyo baru tersebut tidak akan menganggu fungsi dari jembatan lama yang berada di sisi timur.
Kabar baik ini juga diunggah melalui akun Instagram @tri.rismaharini.
"Surabaya mau punya ikon baru lagi ?
Yeah! The project is ON!
Hari ini (5/3), Wali Kota Surabaya meresmikan dimulainya proyek pengerjaan Jembatan Joyoboyo yang terletak di wilayah Wonokromo.
Jembatan ini dibangun untuk menghubungkan frontage A. Yani dengan Jalan Joyoboyo. Ini memudahkan warga yang ingin menuju ke Gunungsari, Wiyung, dan sekitarnya.
Desain jembatan ini dibuat sedemikian rupa, agar nantinya jembatan ini bisa jadi salah satu ikon baru Surabaya untuk destinasi wisata.
Lantai 5 Terminal Intermoda Joyoboyo akan didesain khusus bagi warga agar bisa melihat pemandangan sungai dan jembatan baru ini dengan leluasa lho kak
Di jembatan ini pun akan dibuat tempat khusus yang bisa digunakan oleh warga untuk melihat pemandangan Kota Surabaya, lengkap dengan sebuah taman baru yang terletak di sebelah selatan dari jembatan ini lho
Jadi gimana kak menurut kalian tentang proyek baru ini? Lek mimin seng pasti wes jelas ngenteni jembatan iki mari.
Penasaran gimana desainnya ? Swipeswipe sampai akhir ya," tulis admin akun Instagram @tri.rismaharini.
• Tragedi Pilu Prajurit TNI Gugur Diinjak Gajah, Nyawa Hilang Setelah Lari, Penyebab Serangan Terkuak
• Sosok Risma di Mata Putra Sulung Presiden Jokowi Ini, Gibran : Saya Menyerap Ilmu darinya
Wali Kota Surabaya Risma resmi tekan sirine tandai pembangunan Jembatan ikonik Joyoboyo
Bunyi sirine yang dipejet Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menandai dimulainya pengerjaan proyek prestisius, Jembatan Joyoboyo, Kamis (5/3/2020).
Jembatan penghubung Frontage Wonokromo dan Gunungsari ini akan dituntaskan selama 420 hari.
Jembatan dengan panjang 150 meter dan lebar 17 meter itu juga akan menghubungkan langsung ke Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ) dan Kebun Binatang Surabaya (KBS).