Virus Corona di Indonesia

Bahaya Tisu Basah Dijadikan Masker, Video Telanjur Viral, Imbas Fatal ke Paru-paru Wajib Diwaspadai

Penulis: Ani Susanti
Editor: Adi Sasono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penggunaan tisu basah sebagai masker ternyata berbahaya. Simak penjelasan dokter.

“Kalau dihirup sama paru-paru kita bisa iritasi juga nanti. Iritasi penyaluran pernafasan,” kata Abas

Ia mengatakan, masyarakat yang sedang sakit bisa menggunakan masker biasa.

Namun, kalau tidak sakit, menurut Abas, tidak dianjurkan mengenakan masker.

“Tidak masalah kalau tidak masker juga, kan kalau orang sakit memang wajib,” tutur dia. (Cynthia Lova)

Kondisi Baru Lucinta Luna di Penjara, Beda dari Tahanan Lain, Foto Terkini Bocor, Lihat Pakaiannya

Pernyataan Dokter Spesialis Paru

Dokter Spesialis Paru dari Rumah Sakit Indriati Solo Baru, Sukoharjo, Jawa Tengah, Chrisrianto Edy Nugroho memberikan pandangannya.

Menurut dokter Chrisrianto, tisu basah tidak direkomendasikan menjadi pengganti masker.

"Untuk tisu basah (dijadikan masker) belum ada penelitiannya, jadi tidak direkomendasikan," ujar dokter Chrisrianto saat dihubungi Tribunnews.com, Senin (2/3/2020).

Kemesraan Syahrini & Reino Olahraga Bareng Thayank Cape Yah, Terekspos Perubahan Tubuh Istri Reino

Chrisrianto menyebut, yang direkomendasikan adalah masker yang sesuai dengan standar kesehatan.

"Yang direkomendasikan hanya masker bedah dan masker N95," ujarnya.

Chrisrianto juga mengungkapkan penggunaan masker harus diperhatikan dengan benar.

Hal ini untuk memaksimalkan fungsi masker sebagai penyaring udara.

Jadi Ikon Baru Surabaya yang Digagas Risma, Ini Kemegahan Jembatan Joyoboyo, Digadang Usir Kemacetan

"Masker bedah pemakaiannya yang benar."

"Yang berwarna hijau atau biru posisinya di luar, yang putih di dalam," ujarnya.

Lipatan masker juga harus diperhatikan.

"Lipatan luar mengarah ke bawah," ungkapnya.

Beredar Video Tisu Basah Dijadikan Pengganti Masker, Dokter Tak Rekomendasikan, Simak Penjelasannya!

Sindikat Arisan Online Rp 4 M Dibongkar Polda Jatim, Grup WhatsApp Jadi Sarana Komunikasi Member

Berita Terkini