TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Kampoeng Seni yang berada di komplek Perum Pondok Mutiara Sidoarjo layak dijadikan sentra kesenian sekaligus sentra market UMKM Sidoarjo.
Menurut Bambang Haryo Sukartono, di sana bisa dimaksimalkan. Tidak hanya disiapkan panggung kesenian dan stand market, juga bisa jadi Mall Galeri hasil kerajinan para seniman dan budayawan yang ada di Sidoarjo.
"Di samping Tol Sidoarjo - Malang juga bagus jika disiapkan videotron. Isinya daftar berbagai hasil kesenian, produk UMKM dan berbagai jadwal pertunjukkan kesenian dan kebudayaan di Sidoarjo," kata Bambang saat bersilaturrahmi dengan seniman dan budayawan di sana.
Politisi Gerindra yang maju dalam Pilkada Sidoarjo ini juga berniat mengembangkan sentra kesenian itu menjadi lebih baik sekaligus dikenal di kancah nasional.
Bakal Calon Bupati (Bacabup) Sidoarjo tersebut mengaku prihatin dengan kondisi Kampoeng Seni. Apalagi, adanya isu soal rencana Kampoeng Seni bakal dijual.
• Lusa, Panitia Angket Bakal Panggil Bupati Jember Faida
• Kesedihan Anak Kandung Tahu Pasutri di Malang Tewas Bersama, Korban Langsung Dimakamkan: Kami Ikhlas
• Taktik Licik Pria Surabaya Kuras Dana Gaji Perusahaan, Bikin Data Satpam Fiktif, Tabiat Terendus HRD
"Tempat ini potensinya luar biasa. Kami yakin yang menggagasnya juga orang-orang luar biasa. Mari bersama-sama mengembangkan Kampoeng Seni ini menjadi Sentra Budaya Kesenian dan Sentra Market kesenian Sidoarjo," lanjutnya kepada Tribunjatim.com.
Mantan anggota DPR RI periode 2014 - 2019 ini menyebut, produk-produk UMKM maupun hasil kesenian Sidoarjo sangat berkarakter dan kompetitif, demikian juga harganya yang cukup murah.
Tuan rumah Kampoeng Seni, Mahmud Yunus mengaku sangat mengapresiasi seluruh program BHS untuk menghidupkan dan mengembangkan kembali Kampoeng Seni.
"Kami bercita-cita Kampoeng Seni ini bisa hidup kembali. Karena Kampoeng Seni ini bukan milik perorangan, tapi milik seluruh seniman dan budayawan Sidoarjo," katanya kepada Tribunjatim.com.
Pihaknya berharap, Kampoeng Seni maju dan berkembang serta semakin positif bagi kemajuan para seniman dan budayawan di Sidoarjo.(ufi/Tribunjatim.com)