Pasien Positif Virus Corona

Dua Pasien dari Malang Positif Virus Corona, 1 Orang Sudah Meninggal, Riwayat Tak Pernah Keluar Kota

Penulis: Rifki Edgar
Editor: Sudarma Adi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Konferensi Pers yang digelar oleh RSSA menyatakan bahwa sudah ada dua orang posisif virus Corona di Kota Malang, Rabu (18/3)

Dua Pasien dari Malang Positif Virus Corona, 1 Orang Sudah Meninggal, Riwayat Tak Pernah Keluar Kota

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Dua pasien Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang dinyatakan positif virus corona atau Covid-19 pada Rabu (18/3).

Hasil tersebut disampaikan dalam sesi konferensi Pers yang digelar oleh RSSA Malang usai menerima hasil lab dari Litbangkes Jakarta.

Satu di antara dua pasien yang positif virus corona tersebut telah meninggal dunia pada tanggal 14 Maret 2020 lalu.

Sedangkan satu pasien lainnya kini sedang dirawat di ruang isolasi RSSA Malang.

BREAKING NEWS - Pasien Positif Corona di Jatim Bertambah Jadi 8 Orang, 1 Pasien di Malang Meninggal

Antisipasi Covid-19, Polresta Malang Kota Lakukan Penyemprotan Disinfektan hingga Ruang Tahanan

Khawatir Berdesakan Saat Bayar Tilang di Tengah Wabah Corona? Warga Malang Bisa via Pos, Cek Caranya

"Saat ini sudah kami pastikan, bahwa RSSA telah merawat pasien yang positif virus corona," ucap dr Syaifullah Asmiragani kepada wartawan.

Dengan kejadian tersebut, RSSA Malang kini telah merawat 10 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sejak Januari 2020.

Berdasarkan hasil uji lab, enam pasien dipastikan negatif virus corona dengan dua di antaranya telah meninggal dunia.

Sedangkan dua pasien PDP sisanya merupakan pasien baru yang baru masuk kemarin Selasa (17/3).

"Untuk dua pasien yang baru ini sudah kami swab dan hasilnya masih menunggu dari Litbangkes," ucapnya.

Sementara itu, dr Didi Candra Kusuma menyampaikan, bahwa kedua pasien tersebut memiliki hubungan erat dalam dunia pekerjaan.

Akan tetapi mereka tidak pernah bepergian ke luar negeri dan hanya melakukan kontak di Kota Malang.

Pasien yang pertama yang meninggal tersebut juga bukan karena virus corona.

dr Didi menyampaikan, meninggalnya pasien tersebut diakibatkan oleh kondisi yang telah memburuk.

"Untuk itu, kami bersama Dinas Kesehatan Kota Malang saat ini sedang melakukan penelusuran jejak dari keduanya sesuai SOP agar kami dapat mencegah penyebarannya," tandasnya.

Penulis : Rifky Edgar

Editor : Sudarma Adi

Berita Terkini