Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Guna mencegah penyebaran Virus Corona di Jawa Timur, maka PT KAI Daop 8 Surabaya telah meniadakan tujuh perjalanan Kereta Api (KA) dari Surabaya dengan tujuan Jakarta.
Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Suprapto mengatakan, ada tujuh perjalanan kereta api yang dibatalkan tidak terkecuali dari Stasiun Gubeng.
"Untuk periode pembatalan KA tahap pertama tujuan Jakarta yang berlaku sejak 26 Maret kemarin hingga 30 April 2020 yakni KA Sembrani (KA81/KA82) relasi Stasiun Surabaya pasar Turi - Gambir/PP dan KA Gumarang (KA133/KA134) relasi Stasiun Pasar Turi - Stasiun Pasar Senen /P," jelasnya Suprapto.
Untuk periode pembatalan KA tahap kedua tujuan Jakarta lanjut Suprapto, mulai diberlakukan per 1 April 2020 hingga 30 April 2020 yakni ada KA Gaya Baru malam Selatan (KA111/KA 112) relasi Surabaya Gubeng - Pasar Senen/PP.
Ada pula kebijakan perpendekan relasi KA (1-30 April 2020), yang dimana artinya Kereta Api masih beroperasi namun diperpendek relasinya, yakni dengan meniadakan yang tujuan Jakarta atau hanya sampai Bandung saja.
Terkait kebijakan perpendakan itu, lebih lanjut Suprapto menerangakan, KA yang dimaksud meliputi:
KA Argo Wilis (KA plb 1a/ KA plb 2a) yang dimana relasi Sebelumnya Surabaya Gubeng – Bandung – Gambir/pp, maka kini menjadi Stasiun Surabaya Gubeng - Bandung/pp.
Kemudian, ada KA Mutiara Selatan (Ka plb 103a / KA plb 104a) relasi sebelumnya Malang – Surabaya Gubeng – Bandung – Gambir/pp, kini menjadi Surabaya Gubeng – Bandung/pp.
Dan ada pula KA Turangga (KA plb 77a/KA plb 78a) relasi Surabaya Gubeng – Bandung – Gambir/pp, kini menjadi hanya Surabaya Gubeng – Bandung/pp.
• BREAKING NEWS : Pria Surabaya Tewas Disambar KA Hingga Terseret 500 Meter, Kondisi Tubuh Memilukan
• UPDATE CORONA 27 Maret di Jatim, Positif Covid-19 Tembus 66, Zona Merah Tambah 4 Daerah
• UPDATE CORONA 27 Maret di Gresik, Jumlah ODP Meningkat Jadi 90, Positif 1 Orang
Serta KA Malabar (KA plb 107a/ KA plb 108a) relasi Malang – Bandung – Pasar Senen/pp, kini menjadi Malang – Bandung/pp.
Lalu dengan terkait kebijakan pencegahan penyebaran corona itu, bagaimana cara melakukan pengambilan uang tiket yang sudah terlanjur dibeli jauh hari, apakah dikembalikan ?
Terkait uang tiket penumpang, Suprapto menegaskan uang tiket penumpang yang terdampak dengan kebijakan pencegahan virus corona yang pihaknya lakukan, pastinya dikembalikan 100 persen.
Meski uang tiket penumpang dikembalikan 100 persen, ia menghimbau agar penumpang yang membatalkan perjalanannya gegara imbas wabah corona ini diharapkannya melakukan pengurusan refund tiket dengan cara online saja atau lewat Aplikasi resmi KAI yakni KAI Access.
Terkait, cara pembatalan tiket di KAI Access, ia mengatakan yang perlu dilakukan diantaranya yakni:
1. Masuk ke aplikasi KAI Access atau di laman https://kai.id/
Setelah itu, penumpang yang gagal berangkat gegara imbas wabah corona tersebut akan diminta login dengan akun yang sudah dimiliki.
2. Pilih menu My Trips
Setelah login, yang harus dilakukan ialah me-klik menu My Trips kemudian pilih kode booking untuk tiket yang akan dibatalkan.
Dan perlu diingat, lanjut Suprapto, seluruh tiket yang telah dibeli melalui channel eksternal bisa dibatalkan melalui KAI Access.
3. Pilih E-Ticket
Selah itu, masih kata Suprapto, masuk ke menu E-Ticket dan pilih pembatalan.
4. Pilih nama penumpang
Selanjutnya pilih nama penumpang yang akan dibatalkan tiket.
Lalu, checklist halaman syarat dan ketentuan sebelum disetujui.
5. Masukkan akun bank dengan benar.
Maskukkan akun bank dengan benar untuk pengembalian bea (refund), kemudian lanjutkan ke proses pembatalan.
6. Konfirmasi pembatalan
Langkah terakhir adalah mengkonfirmasi pembatalan tiket perjalanan kereta.
Dan jangan lupa untuk cek kembali tahapan yang dilakukan dalam pembatalan tiket online ini, yang dimana, apakah sudah sesuai dengan data yang penumpang pilih di tahap sebelumnya.
Lalu, pilih 'Konformasi dan Lanjutkan'.
Selain lewat KAI Access, Suprapto mengatakan pembatalan tiket juga bisa dilakukan di Stasiun terdekat, namun melihat saat ini wajib menerapkan social distancing maka pihaknya menghimbau agar lebih baiknya pembatalan tiket yang dimana dilakukan guna mengambil uang tiket kembali, dilakukan lewat KAI Access saja.
"Kami himbau agar para penumpang yang akan mengurus kegiataan pengembalian atau pembatalan tiket dilakukan melalui online saja yakni lewat KAi Access, yang dimana agar mencegah penyebaran virus Corona," tutupnya