Wabah Virus Corona Mendunia

VIRAL Kehidupan 1 Keluarga Tinggal di Atas Pohon Takut Kena Virus Corona: Tidak Punya Kamar Pribadi

Penulis: Ani Susanti
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Inilah kisah 1 keluarga yang tinggal di atas pohon karena takut terinfeksi virus Corona.

TRIBUNJATIM.COM - Kehidupan satu keluarga ini mencuri perhatian di tengah wabah virus Corona yang menjangkiti dunia.

Pasalnya, satu keluarga ini memilih tempat isolasi diri yang tak biasa karena takut terinfeksi virus Corona atau Covid-19.

Satu keluarga ini berasal dari India, yang mana juga diserang wabah virus Corona.

Tragedi 7 Calon Perwira Polisi Positif Corona, Pendidikan Setukpa Berubah Karantina, Berawal dari WA

Seperti diketahui, wabah virus Corona memang menjadi momok menakutkan bagi masyarakat di seluruh dunia.

Banyak orang melakukan berbagai cara supaya aman dan terhindar dari penyakit ini, termasuk melakukan social distancing, yang kini telah diubah menjadi physical distancing.

Diyakini cara ini adalah paling efektif untuk memutus rantai penularan dengan menjaga jarak supaya aman dari penularan virus ini.

Misalnya sebuah keluarga di India ini karena meresa mereka harus melakukan jarak aman, akhirnya memilih untuk tinggal di pohon.

Cara Arab Saudi Tangani Pandemi Virus Corona, 1000 Lebih Pasien Positif Covid-19 dengan 8 Kematian

Mengutip Daily Mirror pada Senin (30/3/2020) via Intisari, penduduk desa di India ini memilih mengisolasi keluarganya di pohon karena menurutnya itu adalah paling aman.

Tujuh orang tersebut diminta kembali ke distrik Purulia di Bengal Barat, dari kota selatan Chennai, disarankan untuk mengisolasi diri.

Kelompok ini kemudian membangun rumah di atas pohon untuk tempat mengisolasi diri.

Mereka memindahkan tempat tidur, ke cabang pohon untuk menjaga jarak aman keluarga mereka dengan tetangganya.

Kerugian Maia Estianty karena Corona, Istri Irwan Mumet Pikir Gaji Karyawan: Sedih, Drop 70 Persen

Mereka mengaku akan tetap tinggal di atas pohon selama masa karantina.

"Dokter mengarahkan kami untuk tinggal di rumah dan menjaga jarak dengan sekitar," katanya, Minggu (29/3/2020).

"Kami tidak punya kamar pribadi di rumah kami, diputuskan bahwa di desa kami harus hidup terisolasi," katanya.

"Kami memilih hidup di atas pohon atas kemauan kami sendiri, kami merasa baik-baik saja di sini, tak ada masalah," lanjutnya, dikutip TribunJatim.com.

Keluarga di India tinggal di atas pohon untuk melakukan social distancing. (mondialnews)

Maia Estianty Kini Kembali ke Pelukan Suami, Rindu Berat 2 Minggu Tak Bertemu: Makasih Darling

Perdana Menteri India, Narendra Modi meminta 1,3 miliar penduduk di negara itu pada Minggu (29/3/2020) untuk tetap di dalam rumah selama tiga minggu.

Ini adalah penutupan terbesar di India untuk mengekang penyebaran virus Corona.

Inida telah melaporkan setidaknya 979 kasus dan 25 kematian.

Modi juga telah meminta bantuan dana amal untuk membantu pemerintah memerangi virus Corona, dan konsekuensi ekonomi yang bakal mereka terima.

Rumah sakit di negara itu menderita kekurangan pasokan, mulai alat pelindung hingga tempat perawatan intensif.

Banyak selebritas, dan orang kaya di India yang menjanjikan dukungan mereka dengan memberikan dana pada pemerintah.

5 Negara yang Masih Aman dari Covid-19, Ada Satu dari Asia, Terbongkar Siasat Hadapi Pandemik Corona

Di tempat lain di India, seperti Punjab telah mengkarantina sebanyak 40.000 penduduknya.

Hal itu berawal dari 20 penduduk desa yang terinfeksi, setelah 1 orang terinfeksi membawa wabah tersebut.

Satu orang penyebar tersebut dijuluki penyebar super, dan diketahui dia positif virus Corona setelah meninggal dunia.

Pria berusia 70 tahun tersebut sebelumnya belum diketahui bahwa dia adalah pasien virus Corona, namun baru terungkap setelah meninggal dan sudah menyebarkan ke 20 lainnya.

Pria tersebut mengabaikan saran karantina setelah kembali dari Italia, dan Jerman, kata pejabat setempat kepada BBC.

Secara global kasus virus Corona telah mencapai angka 665.026 kasus dilaporkan.

Unik! Polisi India Pakai Helm Virus Corona untuk Kampanye Bahaya Covid-19

Kepolisian India mengenakan helm berbentuk virus Corona untuk melakukan sosialisasi tentang pembatasan sosial dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Helm tersebut berwarna merah dengan 'duri-duri' tajam menyerupai ilustrasi virus.

Sebagaimana dilansir Outlook India via TribunJogja, Sabtu (28/3/2020) kampanye lawan Virus Corona ini dilakukan oleh Kepolisian Chennai.

Ini dilakukan lantaran warga di India masih saja keluar rumah dengan bebas padahal sudah diberlakukan 'lockdown'.

Lockdown Mandiri di Daerah Disebut Mahfud MD Berbahaya, Alasan Sebenarnya Akhirnya Terungkap

Perdana Menteri India, Narendra Modi pada Selasa (24/3/2020) mengumumkan lockdown dan pembatasan sosial selama 21 hari.

Selama pemberlakukan lockdown, warga diminta untuk tetap berada di rumah.

Namun masih saja ada warga yang bepergian di luar rumah.

Sebagai langkah untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya Virus Corona, Kepolisian Chennai membuat helm dengan bentuk virus Corona.

Kepolisian Chennai, India mengenakan helm berbentuk Virus Corona untuk sosialisasi bahaya Covid-19 (ANI)

Cara Jitu China Lakukan Karantina Cegah Virus Corona Meluas, Terapkan 5 Aturan Penting dalam Rumah

Foto-foto yang diambil oleh fotografer ANI News Agency memperlihatkan bagaimana anggota kepolisian itu melakukan tugasnya di jalanan.

"Kami sudah berbicara kepada warga, tapi kesadaran mereka masih sangat rendah. Dari situlah kemudian kami berpikir untuk membuat sesuatu yang berbeda," kata Inspektur Rajesh Babu, anggota kepolisian yang mengenakan helm virus Corona tersebut.

Kepada Outlook India, ia menjelaskan bahwa helm itu sengaja didesain menyerupai virus Corona supaya warga benar-benar tahu bagaimana bahayanya virus tersebut. Dengan begitu diharapkan warga semakin sadar pentingnya karantina di dalam rumah.

Artikel ini telah tayang di Intisari dengan judul Takut Terinfeksi Virus Corona, Keluarga Ini Memilih Tinggal di Atas Pohon Untuk Menjaga Jarak Aman, 'Kami Merasa Baik-baik Saja di Sini' dan Tribunjogja.com dengan judul Unik! Polisi India Pakai Helm Virus Corona untuk Kampanye Bahaya Covid-19.

Berita Terkini