Hari ini ia keliling dengan membawa 2,5 kuintal ayam hidup, dan semuanya habis terjual.
"Jadi sekarang terpaksa beternak, sekaligus belajar jualan. Kalau tidak begini gak habis-habis," katanya.
Sebenarnya Daryono mengikuti program kemitraan dengan sebuah perusahaan.
Perusahaan ini yang menyuplai pakan sekaligus obat-obatan.
Seharusnya saat panen, semua ayam dibeli oleh perusahaan dan mitranya.
"Tapi ternyata mitra juga kewalahan menjual ayam yang panen dalam waktu bersamaan. Akhirnya harus diecer seperti ini," pungkas Daryono.
Seorang warga Kelurahan Kutoanyar, Firmansyah sempat membeli 12 ekor ayam dari Daryono.
Menurutnya, mempung harganya sangat murah, ia beli banyak untuk dibagikan ke saudara-saudaranya.
"Mumpung ada kesempatan beli ayam murah. Sekalian membantu biar dagangannya cepat habis," ucapnya sambil tertawa.
Penulis: David Yohanes
Editor: Heftys Suud