VIRAL Kondisi 1 Keluarga PDP di Magetan yang Kabur, Tragedi Sama Pernah Terjadi, 1 Kampung Terdampak

Penulis: Ignatia
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi warga PDP kabur dan kembali diisolasi di Rumah Sakit

"Informasi yang kami terima, setelah MAN dan keluarganya ditemukan, orang orang yang kontak langsung dengan PDP Covid-19 positif ini diisolasi di RSUD setempat," kata Saif Muchlissun.

Sementara ketiga warga lainnya yang dinyatakan positif Covid-19 saat ini dirawat dan diisolasi di rumah sakit rujukan, di RSUD dr Sayidiman Magetan.

Pelaksanaan rapid test di Pondok Pesantren Al Fatah Temboro Magetan oleh tim tracing Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jatim Rabu (22/4/2020). (ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM)

1 Keluarga Terpapar Covid-19 di Magetan Kabur dari Kos, Tahu Petugas Datang Evakuasi, Bikin Gaduh

Kasus Serupa

Peristiwa kabur-kabur para PDP yang terjadi di berbagai daerah memang tak bisa terhindarkan hingga saat ini.

Ada cerita lebih parah beberapa waktu lalu terkait PDP Covid-19 yang kabur dan lalu langsung menginfeksi warga satu kampung.

Tim medis memberikan kode kepada salah satu pasien virus corona. Dokter di Wuhan mengisahkan bagaimana suka duka mereka dalam merawat pasien yang positif terkena virus. (Xinhua via SCMP)

Begini ceritanya:

Nasib akhir PDP yang berhasil kabur tersebut sangat mengenaskan pada akhirnya, karena dirinya dinyatakan meninggal dunia setelah datang ke sebuah area yang masih negatif Covid-19.

Awal April lalu, tepatnya 1 April 2020 seorang PDP yang sempat diisolasi kemudian kabur dari ruang isolasi.

Ialah seorang pemuda berusia 20 tahun warga Kecamatan Cigedug tersebut, sempat diambil sampel swab pada tanggal 27 Maret 2020 saat dirawat di ruang isolasi.

Namun, hasil labolatorium baru keluar Senin (20/04/2020).

BOCOR Fakta Mengejutkan Kasus Corona Tak Terdeteksi di China, Ilmuwan: Mengerikan, Semua Orang Kaget

PDP yang kabur dan ditangani tim medis (Kompas.com)

Wakil Bupati Garut Helmi Budiman mengungkapkan, setelah mendapatkan laporan hasil lab sampel swab milik pasien tersebut yang hasilnya dinyatakan positif corona.

Pihaknya akan melakukan tracing atau pelacakan terhadap warga di Kecamatan Cigedug yang pernah bersentuhan dengan pasien tersebut.

“Warga di satu kampung tempat tinggal pasien itu akan menjalani rapid test dan kemungkinan akan diminta isolasi mandiri, karena banyak yang kontak, bisa sampai 100 orang lebih,” jelas Helmi.

Curhat Pilu Ibu Hamil ke Najwa, Imbas Corona Suami di PHK, Tak Bisa Cek Kandungan & Bayar Kontrakan

Satgas Covid-19 Kabupaten Pasuruan mengevakuasi satu orang perempuan yang dinyatakan positif terpapar virus Corona atau Covid-19, Minggu (12/4/2020) malam. (ISTIMEWA)

Menurut Helmi, pasien tersebut diduga tertular Corona dari wilayah Bogor, karena yang bersangkutan diketahui bekerja di Bogor.

Pada Maret 2020, yang bersangkutan pulang ke Garut dalam kondisi sakit hingga dinyatakan PDP setelah masuk ruang isolasi di RSU dr Slamet Garut.

Halaman
123

Berita Terkini