Virus Corona

TRAGEDI Ibu Bunuh Diri karena Corona, Nasib 2 Anak Pilu Sejak Penghasilan Nihil, Beli Susu Tak Mampu

Penulis: Ani Susanti
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Ibu dua anak gantung diri karena wabah virus Corona.

TRIBUNJATIM.COM - Tragedi ibu bunuh diri akibat wabah virus Corona sungguh memilukan.

Ibu itu mengakhiri hidupnya karena tak kuat menjalani hari-hari di tengah wabah virus Corona atau Covid-19.

Belum lagi melihat nasib pilu kedua anaknya di tengah pandemi virus Corona ini.

Simak kisahnya.

Selalu Berusaha Ditutupi Korut, Bocor Kondisi Sebenarnya Kim Jong Un, Medis: Tak Bisa Berbuat Lagi

Harus Isolasi Mandiri, Satu Keluarga di Magetan Kabur ke Kalbar, Lihat Nasibnya Saat Ditemukan

Melansir The Nation Thailand via TribunMataram (grup TribunJatim.com), ibu dua anak ini ditemukan gantung diri.

Ia gantung diri di kamar mandi rumahnya pada Senin (20/4/2020).

Wanita itu bernama Irada Lordpert (26).

Sosok Putra Sambung Ahmad Dhani yang Jarang Terekspos, Mirip Al-El-Dul? Anak Mulan Bakat Jadi Musisi

Korban pertama kali ditemukan oleh saudara laki-lakinya.

Saat itu, ia masih bernafas.

Sayangnya warga Maha Sarakham itu kemudian meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit.

ILUSTRASI gantung diri. (siliguritimes.com)

Berdasarkan keterangan kepala desa setempat, Tomjit Siwai, ibu dua anak itu termasuk keluarga yang sangat miskin.

Apalagi ia juga baru saja bercerai dari suaminya.

Hal ini membuatnya jadi tulang punggung keluarga untuk mencari nafkah demi kedua anaknya.

PASIEN Corona Kabur dari RS, Izin ke Toilet Ternyata Pulang, Lalu Meninggal, Ratusan Orang Berkontak

Putranya masih sangat kecil, yang pertama berusia 6 tahun, yang kedua berumur 6 bulan.

Setiap hari Irada mengais rezeki dengan berjualan yogurt.

Namun, karena ada pandemi Covid-19 ini, ia tidak mendapatkan penghasilan.

Luna Maya Nangis Tahu Kisah Hijrah Dewi Sandra, Pernah Merasa Tak Pantas untuk Meminta: Banyak Dosa

Sehingga ia tidak bisa membelikan susu untuk bayinya.

Tak ada susu artinya tak ada makanan untuk bayinya.

Hal ini lah yang kemudian diduga menjadi penyebab Irada memutuskan untuk mengakhiri hidupnya. 

Sementara itu di Indonesia, kisah miris juga pernah viral terkait dampak wabah virus Corona.

Kisah ini diviralkan oleh pengacara Hotman Paris.

Imbas virus Corona, seorang ayah tak tega melihat anaknya kelaparan di tengah wabah ini.

Ia kemudian berjuang walaupun hanya bermodalkan HP rusak.

Ahmad Dhani Sedih Kehilangan Sosok Ini, Berjasa di Dewa 19, Suami Mulan Jameela Tulis Ucapan Duka

Lelaki bernama Ason Sopian itu berkeliling berharap ada yang membeli HP rusaknya untuk mendapatkan beras.

Ia tak tahan melihat anaknya kelaparan.

Mirisnya, handphone rusak tersebut hanya dijualnya seharga Rp 10 ribu.

Sosok Perempuan Idola Ahmad Dhani: Kartiniku, Ternyata Bukan Mulan Jameela, Apalagi Maia Estianty

Melihat kisah tragis ini, Hotman Paris langsung tergerak dan memposting kisah Ason ke laman media sosialnya.

Meski tak terjun langsung, pengacara kondang ini mengimbau pengusaha yang di Batam turun tangan dan membantu Ason.

Hotman juga mengimbau DPRD hingga pemda Batam untuk mengambil tindakan dengan memberi bantuan.

Yap, dari postingan ini diketahui bahwa keluarga Ason tinggal di Batam.

"Ini di batam! Tolong pengusaha Batam kasih bantuan. 10 kilogram beras akan berarti bagi mereka. Halo DPRD Batam? Pemda Batam?" tulisnya seperti dikutip dari Grid.ID via Intisari melalui akun Instagram hotmanparisofficial pada Kamis (16/4/2020).

UPDATE CORONA di Indonesia Sabtu 25 April, Total 8.607 Kasus Covid-19, 1.042 Sembuh, 720 Meninggal

Tak berselang lama setelah postingan itu ramai di komentari netizen, Hotman kembali mengunggah tangkap layar komentar salah satu netizen yang menyampaikan informasi keberadaan Ason.

Rupanya, netizen dengan akun yuhendri_ajo_tanjuang memberi detail lengkap tentang nama Ason, alamat rumah, hingga jumlah keluarga dalam satu rumah.

Dalam postingan itu didapat informasi bahwa Ason memiliki nama lengkap Ason Sopian dan berusia 48 tahun.

Jumlah keluarga termasuk dirinya adalah tujuh orang.

"Ini alamat keluarga di Batam yang kelaparan. Mohon bantuan rakyat Batam, DPRD Batam, Pemda Batam, pengusaha Batam," tulis Hotman dalam caption unggahannya.

Apa Syarat untuk Terima BLT Rp 600 Ribu dari Pemerintah? Simak Cara Mendapatkan dan Penyalurannya

Namun berdasarkan informasi yang didapat dari kolom komentar postingan tersebut, diketahui bahwa keluarga Ason sudah menerima bantuan.

Informasi itu diungkap akun @if.fauziah, "Udah dibantu bang sama tim PStore Merakyat dan Putra Siregar. Bahkan sebelum ini rame, mereka sudah duluan bantuin".

Menilik akun Instagramnya, Putra Siregar merupakan seorang pengusaha yang ikut menggalang dana lawan Corona melalui kitabisa.com.

Dari target Rp 4 M, Putra berhasil mengumpulkan Rp 3,1 M dengan total 21.017 donasi meski masa pengumpulan dana masih 45 hari lagi.

Seorang ayah (Ason Sopian) rela jual hp untuk beli beras dan makanan. (Instagram)

Artikel ini telah tayang di Tribunmataram.com dengan judul Tak Tega Lihat 2 Anaknya Kelaparan, Ibu Pilih Bunuh Diri karena Kehilangan Penghasilan Sejak Wabah dan Intisari dengan judul Tak Ada Uang Akibat Imbas Covid-19, Seorang Ayah di Batam Rela Keliling Berjualan HP Rusak Seharga Rp10 Ribu, Kisahnya Bikin Haru.

Berita Terkini