Pasalnya, sang Ayah diketahui bekerja menangani pasien di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.
Kronologi
Bupati Bogor Ade Yasin mengatakan, Ibu dan dua anaknya itu dinyatakan positif Corona berdasarkan hasil tes swab yang dilakukan di laboratorium RS Polri Jakarta.
Dijelaskan dia, pada 14 April 2020 ketiga anak dari keluarga itu awalnya mengeluhkan sakit kepala dan demam dengan suhu tubuh mencapai di atas 38 derajat celcius.
Lalu, mereka dibawa ke salah satu rumah sakit di Kabupaten Bogor.
Ketiga anak tersebut diketahui mengalami peradangan di paru-paru
Saat dilakukan tes darah, limfosit ketiga anak itu diketahui menurun dan mengarah kepada Covid-19.
"Karena kondisinya kurang bagus dinyatakan PDP," kata Ade.
• Misteri Keberadaan Kim Jong Un yang Diisukan Meninggal Terkuak, Posisi & Kondisinya Mulai Terdeteksi
Keesokan harinya, sang Ibu juga mengalami sesak napas dan akhirnya dilarikan ke IGD RSUD Cileungsi untuk mendapat perawatan.
Karena kondisi itu, keluarga tersebut dilakukan pemeriksaan tes swab di RS Polri Jakarta.
"Tanggal 20 April 2020, hasil lab dari RS Polri dinyatakan bahwa Ibu dan dua anaknya positif Covid-19. Sedangkan sang ayah dan anak pertama dinyatakan tak terdeteksi atau negatif," kata Ade.
Tertular dari Baju
Juru Bicara Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Dedi Syarif mengatakan Ibu dan dua anak tersebut tertular virus Corona dari baju sang ayah.
Pasalnya, sang Ayah diketahui bekerja menangani pasien di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.
"Iya sudah (diperiksa tertular dari baju ayahnya)," ucap Dedi yang juga Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Bogor ketika dihubungi Kompas.com, Minggu (26/4/2020).