Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM - Melihat video Ferdian Paleka dirundung di penjara, Nikita Mirzani merasa iba dengan YouTuber yang viral dengan aksi prank sembako sampah itu.
Nikita Mirzani semakin tak tega saat Ferdian Paleka mendapatkan pukulan dari rekan narapidana lain.
Wanita yang akrab disapa Nyai itu ikut menyoroti kelakukan tahanan lain yang membully Ferdian Paleka.
Menurut Nikita Mirzani perundungan di dalam penjara yang dilakukan pada Ferdian Paleka terlalu berlebihan.
Tak hanya itu, Nikita Mirzani juga berpendapat bahwa Ferdian Paleka tidak perlu dipenjara.
• Nasib Ferdian Paleka Pasca Ditelanjangi & Dibully Tahanan Lain, Orangtua Minta Penangguhan Penahanan
• TERPOPULER BOLA: Kondisi Bek Persebaya M Syaifuddin Pasca Operasi hingga Jadwal Liga Champions Bocor
Hal tersebut Nikita Mirzani sampaikan melalui kanal YouTube Crazy Nikmir REAL pada Minggu (10/5/2020).
Awalnya Nikita Mirzani melihat video yang beredar di media sosial soal Ferdian Paleka yang dipelonco di dalam penjara.
Pada video tersebut, Ferdian Paleka tampak berkepala botak dan hanya memakai celana dalam.
Ferdian Paleka tampak sedang di-bully oleh sejumlah narapidana yang ada di dalam penjara.
Tak hanya itu saja, Ferdian Paleka juga sesekali dipukul oleh sesama narapidana di dalam lapas.
Mengetahui hal tersebut membuat Nikita Mirzani merasa iba pada Ferdian Paleka.
• Ucapan Didi Kempot yang Masih Membekas di Hati Yan Vellia, Diminta Istirahat Tapi Tak Mau: Pa, Leren
• Kondisi Terkini Makam Didi Kempot Terkuak, Tak Pernah Sepi, Pertanyaan Anak Begitu Pilu: Papa Dimana
Menurut Nikita Mirzani perundungan di dalam penjara yang dilakukan pada Ferdian Paleka terlalu berlebihan.
"Apa enggak terlalu berlebihan ya?," ujar Nikita Mirzani.
"Ini dilakukannya di dalam penjara, di dalam sel, di lokasinya itu di penjara, di luar dari kamar tahanan, ada tong sampah, ada taman kayak halaman gitu, dan disaksikan banyak orang," imbuhnya.
"Ada juga yang berteriak, 'Woy ini yang kasus ngasih sembako ke waria nih', yang lain pada bersorak, ada yang ngatain," tandasnya.