TRIBUNJATIM.COM, SITUBONDO - Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementerian Sosial Republik Indonesia mulai dicairkan kepada masyarakat Situbondo yang terdampak Corona atau Covid-19, Senin (11/5/2020).
Pencairan perdana BST yang dilakukan oleh pihak PT Pos Indonesia itu berlangsung di halaman belakang Kantor Pemkab Situbondo.
Ketua Satgas Penyaluran BST kantor Pos Situbondo, M Irfan Djunaidi mengatakan, saat ini BST yang dicairkan itu untuk warga Kelurahan Patokan, Kecamatan Situbondo.
• Perhatian Bupati Anas ke Pasien Corona di Banyuwangi, Video Call Beri Semangat: Happy, Jangan Stres
"Untuk warga Patokan yang mendapat BST sebanyak 512 penerima," ujar M Orfan Djunaidi kepada TribunJatim.com.
Sejauh ini, kata M Irfan, tidak ada kendala dalam proses pencairan BST, karena pihak PT Pos Indonesia diberi tugas oleh pemerintah untuk mencairkan.
"Semua data dari Kementerian Sosial, setelah data diberikan ke kita dan kita berhak mencairkan," katanya.
• Nasib Ferdian Paleka Pasca Ditelanjangi & Dibully Tahanan Lain, Orangtua Minta Penangguhan Penahanan
• Istri Kedua Didi Kempot Yan Vellia Blak-blakan soal Pernikahan, Waktu Nikah hingga Pertemuan Pertama
Dikatakan, seluruh total pemerima BST di Kabupaten Situbondo, seluruhnya mencapai sebanyak 39.104 penerima.
"Nanti akan jumlahnya akan bergerak lagi, karena masih ada tambahan tambahan. Ya kita terima data dari Kemensos dan kita sandingkan, kalau sudah cocok kita cairkan," jelasnya.
Sementara itu, Bupati Situbondo, Dadang Wigiarto mengatakan, penyaluran hari pertama Bansos Tunai Kemensos.
• Pengusaha Rental Mobil Menjerit Gegara Corona, Omzet Anjlok, Relaksasi Kredit Masih Jadi Beban
Menurut Bupati Dadang, total penerima Bansos Tunai Rp 600.000 per bulan per kepala keluarga (KK) selama tiga bulan di Situbondo.
Kuotanya mencapai sekitar 39 ribu kepala keluarga yang tersebar di 132 desa dan empat kelurahan di 17 kecamatan.
Penerima Bansos Tunai Kemensos di masing-masing desa, katanya, berbeda-beda, tergantung data jumlah penerima bantuan dari Kementerian Sosial.
• Cerita Pilu Pengusaha Travel saat Corona Melanda, Bisnis Mandek, Banting Setir Jual Cireng-Warkop
"Dari sekitar 39 ribu penerima BST itu, kami memperoleh konfirmasi kembali dari Kemensos ada tambahan kuota penerima sekitar 1.500 KK, dan usulan Pemkab Situbondo penambahan kuota sekitar 9.000 KK juga sudah dikabulkan, sehingga total kuota BST dari Kemensos sekitar 50.000 penerima," jelas Bupati Dadang.
Dengan memperoleh sekitar 50.000 penerima Bansos Tunai Kemensos bagi warga terdampa Corona, kata Bupati Dadang, itu sangat membantu pemerintah daerah, sehingga warga penerima semakin banyak yang terakomodir bantuan.
"Terima kasih Menteri Sosial yang telah menambah kuota penerima Bansos Tunai, karena akan semakin banyak warga kami yang memperoleh bantuan dari pemerintah pusat," pungkasnya.
Penulis: Izi Hartono
Editor: Arie Noer Rachmawati