Virus Corona di Blitar

Berkah di Tengah Pandemi Corona, Nanas Banasari Blitar Ludes Diserap Pasar, Petani Jadi Untung

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Kelompok Tani Mulyo Dusun Tegalrejo Desa Semen Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar, Andrias saat menunjukan hasil tani unggulannya yakni Nanas Banasari.

Sementara untuk menjaga agar harga nanas stabil, kelompok tani yang dikoordinir Andrias sudah menerapkan manajemen pola tanam atau sistem siklus.

Jadwal Lengkap PPDB SD Negeri 2020/2021 Kota Surabaya, Jalur Zonasi-Perpindahan Ortu, Semua Online

Jadi dikatakannya dalam satu hektar lahan rata-rata petani menanam 19.000 rumpun Nanas Banasari, dengan ongkos produksi dari awal tanam hingga panen pertama diperkirakan sekitar Rp 67 juta.

“Kalau diambil rata-rata panen pertama 18.000 biji dengan harga per bijinya Rp 6.500, untungnya kan sudah lumayan itu. Sudah balik modal plus untung. Untuk panen selanjutnya, petani tinggal merawat dan menikmati panen,” ungkapnya antusias.

Diakuinya, selama ini bantuan dari pemerintah terutama Kementerian Pertanian dan Dinas Pertanian setempat turut membantu petani meringankan beban biaya produksi.

Iuran BPJS Kesehatan Kembali Naik, Besarannya Hampir 2 Kali Lipat, Berikut Rinciannya

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan, Kabupaten Blitar, Wawan Widianto saat dihubungi TribunJatim.com, Rabu (12/5/2020) menyebut pengembangan nanas di daerahnya telah berlangsung cukup lama.

“Secara agroklimat, kawasan lereng Gunung Kelud memang sangat cocok untuk pengembangan nanas. Jenis yang sekarang banyak dikembangkan yaitu Queen Ponggok di lereng barat dan Smooth Cayenne Banasari di lereng sisi timur atau Kawan Nari, Kawasan Nanas Banasari. Kami terus dorong produksi dan fasilitasi pemasarannya,” ujar Wawan.

Menurut Wawan, kedua varietas nanas ini memiliki potensi pasar yang berbeda, dimana nanas banasari banyak dipasarkan ke pasar modern atau supermarket sedangkan nanas queen ponggok banyak kepasar lokal tradisional.

Penulis: Fikri Firmansyah

Editor: Arie Noer Rachmawati

Berita Terkini