Virus Corona di Sidoarjo

Warga Sidoarjo Ngotot Pulangkan Jenazah Pasien Corona, Nekat Mandikan Lagi, 15 Orang Kini Terinfeksi

Penulis: Ani Susanti
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Petugas memakamkan jenazah suspect virus corona atau Covid-19 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur, Jumat (3/4/2020).

UPDATE Virus Corona di Jawa Timur

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur kembali mengumumkan adanya kenaikan jumlah kasus Covid-19 di Jawa Timur per Minggu (17/5/2020).

Dari data yang dipaparkan, ada 62 pasien tambahan baru Covid-19 di Jawa Timur sehingga total ada 2.150 kasus Corona.

Yang masih menjalani perawatan berjumlah 1.593 pasien (74,09 persen).

Warga Berdesakan Belanja Baju Lebaran, Kaget saat Petugas Bubarkan Paksa Demi Cegah Virus Corona

62 pasien baru tersebut tersebar di sejumlah daerah di antaranya 2 pasien dari Bangkalan, 1 pasien dari Kabupaten Mojokerto, 1 pasien dari  Tulungagung, 1 pasien dari Kabupaten Pasuruan, 1 pasien dari Jombang, dan 1 pasien dari Banyuwangi.

Lalu 1 pasien dari Kabupaten Kediri, 2 pasien dari Magetan, 6 pasien dari Tuban, 2 pasien dari Gresik, 1 pasien dari Kabupaten Probolinggo, 4 pasien dari Sidoarjo, 6 pasien dari Jember, dan 24 dari Surabaya, serta 9 pasien Anak Buah Kapal (ABK).

9 ABK yang dimaksud merupakan kasus konfirmasi yang diidentifikasi di salah satu kapal angkutan barang yang saat ini ada di perairan Provinsi Jawa Timur.

VIRAL Naik Alphard, Suami-Istri di Pasuruan Bagikan Nasi Bungkus Isi Uang: Saya Merasa Ketagihan

Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, Nyono mengatakan, ada sebuah Kapal Motor Penumpang (KMP) yaitu KMP Awu yang saat ini berada di zona karantina antara buih 2 dan 3 Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

Nyono mengatakan KMP Awu mempunyai 90 Anak Buah Kapal (ABK) yang 16 di antaranya positif Covid-19 dan saat ini sedang dirawat di RS PHC.

Sedangkan 74 ABK lainnya negatif rapid test dan saat ini harus menjalani karantina mandiri di atas KMP Awu, karena kapal yang sandar memang tidak boleh ditinggalkan sama sekali tanpa ABK.

Dulu Honor Capai Belasan Juta, Dede Sunandar Kini Jualan Cireng Demi Susu Anak dan Bayar Listrik

"Sudah di rapid test dan sudah tes swab hasilnya (16 ABK) positif. Dan saat ini sedang ditangani RS PHC sekitar seminggu lalu," kata Nyono, di Gedung Negara Grahadi, Minggu (17/5/2020).

"Posisi kapal ngedok sekitar semingguan. Ini ada perintah dari Pelni pusat seluruh kapal Pelni itu harus di rapid (test)," lanjutnya.

Kembali ke data persebaran Covid-19, untuk pasien yang sembuh per Minggu (17/5/2020), bertambah 25 orang sehingga total menjadi 337 orang (15,67 persen).

Tragedi Mengerikan Pasangan Bercinta di Rel Kereta, Nyaris Terlindas demi Sensasi, Endingnya Pantas?

25 pasien yang terkonversi negatif tersebut antara lain berasal dari Kota Probolinggo 1 orang, Lamongan 1 orang, Gresik 2 orang, Kabupaten Probolinggo 11 orang, Pacitan 1 orang, dan Surabaya 4 orang.

Sedangkan untuk pasien meninggal bertambah 15 orang sehingga total pasien meninggal menjadi 211 orang (9,81 persen).

Halaman
123

Berita Terkini