Virus Corona di Surabaya

Persiapan New Normal, Karyawan Grand Dafam Signature Surabaya Lakukan Rapid Test

Penulis: Sri Handi Lestari
Editor: Yoni Iskandar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kegiatan rapid test yang digelar untuk para karyawan Hotel Grand Dafam Signature Surabaya.

 TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Para karyawan Hotel Grand Dafam Signature Kota Surabaya, mengikuti rapid test. Langkah ini dilakukan sebagai upaya untuk persiapan membuka kembali layanan hotel di masa new normal tersebut.

“Karyawan adalah aset perusahaan sehingga kami, management wajib menjaga dan melindungi mereka hal ini akan semakin memperkuat kepercayaan tamu meningkat bahwa lingkungan hotel kami aman dan bersih,” kata Fajar Basuki, General Manager Grand Dafam Signature Surabaya, Kamis (4/6/2020).

Selain rapid test bagi karyawan, Hotel Dafam juga mengikuti himbauan dan peringatan kesehatan serta keamanan yang sudah dilakukan. Dan kini sudah menjadi salah satu kebiasaan baru dalam operasional standar hotel.

"Kegiatan rapid test untuk karyawannya ini juga dilakukan dalam rangka lebih meyakinkan ke publik pada umumnya, dan ke segenap tamu regular bahwa Grand Dafam Signature Surabaya sangat siap untuk menghadapi new normal dengan protokol kesehatan dan keamanan sesuai anjuran pemerintah," ungkap Fajar kepada TribunJatim.com.

Mulai dari pintu masuk ke hotel dengan desinfektan yang signifikan di semua area hotel sudah dilakukan berlapis, alat pelindung kerja mulai dari masker hingga sarung tangan sekali pakai sudah menjadi salah satu bagian dari seragam karyawan hotel.

Inilah Pendamping Machfud di Pilwali Surabaya, PKS dan Golkar Pasrah

Antrean Saat Rapid Test Massal Di Surabaya, Pemkot Surabaya Akan Lakukan Evaluasi

DPC PDI Perjuangan Sudah Lakukan Klarifikasi ke Anggota DPRD Tulungagung yang Mengamuk di Pendopo

Diakui Fajar, saat ini dunia perlahan-lahan menerima keberadaan krisis ini sebagai sesuatu yang harus dihadapi dengan baik, dengan cerdas, dan tetap dengan aman. Beberapa negara sudah melonggarkan peraturan yang berkaitan dengan bersosialisasi di masa pandemi virus Corona atau Covid-19.

Namun tidak sedikit juga yang masih menerapkan protokol yang cukup ketat, termasuk di Indonesia yang tampak diterapkannya PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar). Bahkan terpaksa diperpanjang hingga fase kedua atau ketiga.

Ditengah-tengah masih merebaknyavirus Corona atau Covid-19 di kehidupan masyarakat, banyak pihak yang sudah menggaungkan konsep kehidupan baru yang disebut The New Norm atau dapat diartikan sebagai tatanan baru dalam keseharian.

Pemerintah Pusat, sejumlah kementerian, organisasi masyarakat, forum bisnis dan lainnya ramai menyebar luaskan informasi perihal konsep baru tersebut.(Sri Handi Lestari/Tribunjatim.com)

Berita Terkini