Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Hanggara Pratama
TRIBUNJATIM.COM, SAMPANG - Belasan desa di Kabupaten Sampang, Madura masih belum melakukan pendistribusian Bantuan Langsung Tunai (BLT) bersumber dari Dana Desa (DD) gelombang pertama kepada warganya.
Kepala Bidang (Kabid) Bina Pemerintahan DPBD Sampang, Suhanto mengatakan hingga saat ini dari 186 desa di Kota Bahari masih ada 15 desa yang belum menyalurkan BLT.
"Sejumlah Desa yang masih belum menyerahkan BLT DD itu berada di Kecamatan Robatal, Ketapang, Sreseh, dan Sampang," ujarnya kepada TribunJatim.com, Rabu (10/6/2020).
Kendati demikian, pihaknya menargetkan kepada belasan pemerintah desa tersebut untuk menuntaskan secepatnya penyerahan BLT DD kepada masyarakatnya masing-masing.
• Deteksi Dini Sebaran Corona, Covid-19 Hunter Tes Massal Ribuan Orang di Jatim, Ada 118 Orang Reaktif
• Antisipasi Pengambilan Paksa Jenazah Covid-19, Satgas Gabungan Kota Malang Siap Lakukan Pengamanan
Namun, dalam penyerahannya itu melalui non tunai alias rekening sehingga, waktu penyerahannya juga tergantung dari pelayanan Bank BRI.
"Ditarget minggu depan sudah tuntas itupun tergantung dari kesiapan Bank BRI, kita sekali lagi hanya memfasilitasi," terang Suhanto.
Sementara, Kepala Dinas DPMD Sampang Malik Amrullah menyampaikan, penyebab dari sejumlah desa belum menyelesaikan penyaluran BLT sebelum hari raya idul fitri karena pihak desa tidak mau mencairkannya secara tunai.
• Melaju di Lajur Lambat, Mobil Innova Pecah Ban, Oleng dan Terperosok di Parit Tol Sragen-Ngawi
• Alun-alun Kota Batu Bakal Dibuka Lagi, Pemkot Godok Protokol Kesehatan untuk Pengunjung
"Informasi yang saya dapat, cukup beresiko jika disampaikan melalui tunai sehingga, memilih pendistribusian melalui rekening," tuturnya.
Lebih lanjut, menurutnya penyaluran BLT dengan rekening tidak memungkinkan bila menggunakan waktu selama empat sampai lima hari sebab, pihak Bank BRI tidak menyanggupi.
"Maka dari itu penyaluran BLT dilakukan setelah hari raya Idul Fitri," pungkasnya.