Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia Muhadjir Effendy melakukan sidak di Pasar Genteng Surabaya, Kamis (25/6/2020).
Muhadjir didampingi langsung oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.
Sidak itu dilakukan lantaran Pasar Genteng menjadi role model pasar tangguh yang disiapkan Pemkot di Surabaya.
• Tak Ada Pria di Dalamnya karena Benci, Suku Wanita di Pedalaman Amazon Punya Cara Brutal Dapat Anak
• Ucapan Ibu Mertua Bongkar Sikap Zaskia Gotik, 1 Pesan Sebelum Pisah Balik ke Jakarta: Jangan Marah
Sejak dari pintu masuk, keduanya mengecek penerapan protokol kesehatan yang diterapkan dilingkungan pasar tradisional tersebut.
"Saya berkunjung ke Pasar Genteng, salah satu pasar yang oleh Pemkot Surabaya dijadikan model untuk pelayanan publik dalam arti pasar tradisional yang sudah mulai menerapkan protokol kesehatan," kata Muhadjir.
Dia mengatakan, sesuai arahan Presiden, dalam situasi pandemi ini antara sektor kesehatan dengan aspek lain misalnya ekonomi harus tetap jadi perhatian.
• Di Kabupaten Nganjuk Positif Covid-19 Terus Bertambah, Sepekan 5 Anak Terkonfirmasi Positif Corona
• 70% Warga Surabaya Raya Tak Patuh Protokol Covid-19, Presiden Jokowi Minta Jatim Digerojok Masker
Tak bisa dipilih salah satunya, tetapi harus diperhatikan betul keduanya. Kuncinya, dengan penerapan protokol kesehatan.
Di Pasar Genteng ini, sebelumnya juga sudah diberlakukan beberapa ketentuan. Diantaranya, pemisahan jalur keluar masuk.
Kemudian, antara pedagang dan pembeli beberapa juga sudah dibuat tirai plastik sebagai sekat, lalu juga menggunakan media nampan ketika bertransaksi.
Secara umum Muhadjir menilai, protokol kesehatan di pasar ini telah bagus. Seperti terkait fasilitas agar protokol kesehatan dilakukan, dinilainya sudah baik.
"Protokol kesehatan seperti sanitizer, cuci tangan sebelum masuk dan pakai masker kelihatannya sudah dipatuhi dan itu sudah bagus tinggal meningkatkan yg lain," tambahnya.
Penulis: Yusron Naufal Putra
Editor: Heftys Suud