Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Pandemi virus Corona ( Covid-19 ) di Kabupaten Gresik membuat sejumlah pasar ditutup.
Terbaru, ada dua pasar yang terpaksa harus meminimalisir aktivitas pedagang pasar.
Yakni Pasar Kedanyang dan Pasar Ikan Balongpanggang.
Aktivitas perdagangan di Pasar Kedanyang yang berada di Desa Kedanyang, Kecamatan Kebomas, terpaksa dihentikan.
• Malam Pertama Berujung Duka, Ulah Suami Buat Si Istri Tewas, Penyebabnya Sepele: Mencium Leher
• VIRAL Masih Pakai Seragam, Siswi Tertangkap Ayahnya Ngamar di Hotel: Tak Rumat Dolananmu Koyo Ngene
Pasar yang berada di samping masjid itu telah dipasangi garis berwarna hitam dan kuning yang memanjang di depan pintu masuk.
Pantauan di lapangan, lapak pedagang tampak sepi. Tidak ada aktivitas jual beli di pasar tersebut.
Kepala Desa Kedanyang, Achmad Mustofa menyebut pasar Kedanyang tidak dilakukan penutupan.
• NEWS VIDEO - Heboh Wali Kota Risma Menangis Saat Audiensi Covid-19, Sujud di Kaki Dokter Surabaya
• Profil-Biodata Seo Ye Ji, Artis Cantik Lawan Main Kim Soo Hyun di Drama Its Okay To Not Be Okay
Hanya, para pedagang tidak boleh berjualan selama seminggu.
"Bukan penutupan tapi kita sterilkan," kata Mustofa, Senin (29/6/2020).
Mulai besok, para pedagang tidak diperbolehkan berjualan hingga Senin (6/7/2020) depan.
Nah, kondisi pasar yang kosong itu akan dimanfaatkan untuk melakukan pembersihan secara menyeluruh.
"Kita semprot pakai disinfektan pasarnya," ucapnya.
Mustofa menyebut jika sterilisasi pasar ini akibat banyaknya pasien positif Covid-19 di desanya.
Menurut data Satgas Percepatan dan Penanganan Covid-19 di Gresik ada sembilan sebaran pasien positif covid-19 di Desa Kedanyang.
Disinggung mengenai apakah para pedagang akan dilakukan rapid tes. Pihaknya masih belum mengetahui.