Virus Corona di Ponorogo

6 Santri Ponpes Gontor 2 Terkonfirmasi Positif Covid-19, Pasien dari Gowa-Banjar, Kini Isolasi di RS

Penulis: Rahadian Bagus
Editor: Arie Noer Rachmawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI Wabah virus Corona.

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Setelah seorang santri terkonfirmasi positif pada Minggu (5/7/2020) lalu, pada hari ini Rabu (8/7/2020) terjadi penambahan pasien Covid-19, sebanyak enam orang santri Pondok Pesantren Gontor 2 Ponorogo.

"Menyusul satu temannya yang lebih dulu dinyatakan positif Covid-19, hari ini enam orang santri PP Gontor 2 dinyatakan positif Covid-19. Pasien ini berasal dari berbagai daerah," kata Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni, saat dikonfirmasi, Rabu (8/7/2020) sore.

Enam santri tersebut dua orang berasal dari Makassar, satu orang dari Manado, satu orang orang dari Banjar, satu orang dari Ternate, satu orang dari Gowa.

4 Cara Ampuh Usir Radang Tenggorokan dari Lifepack, Bisa Dilakukan di Rumah Pakai yang Hangat-hangat

Ipong menuturkan, enam santri ini datang ke Ponorogo sekitar tiga minggu lalu ke Ponorogo untuk melakukan ujian masuk pondok Gontor.

Mereka datang dengan membawa surat keterangan kesehatan tapi tanpa disertai hasil rapid test.

Saat pengumuman penerimaan, mereka dinyatakan diterima di Pondok Gontor Cabang Ternate.

Sikap Ashanty Jadi Orangtua Bikin Dorce Gamalama Salut, Ibu Sambung Aurel dan Azriel: Saya Itu Galak

Muzdalifah Kerap Pakai Baju Sporty, Fadel Islami Justru Ingin Penampilan Istri Syari Tiap Hari

Untuk persyaratan perjalanan ke Ternate, tanggal 2 Juli mereka melakukan pemeriksaan RDT dan dinyatakan reaktif, dan setelah dilakukan pemeriksaan PCR hari ini dinyatakan positif.

"Selanjutnya mereka akan diisolasi di RSUD Dr Harjono," katanya.

Selain enam kasus tersebut, terdapat juga empat kasus tambahan positif lainnya, antara lain, perempuan berusia 20 tahun, berasal dari Joresan (Mlarak). Dia adalah anak dari pasien konfirm no 46 yang sudah meninggal.

Sehari Jelang Deadline Jokowi, Tren Pasien Covid-19 Sembuh di Jatim Naik, ini Penjelasan Gugus Tugas

Setelah ayahnya meninggal, Dinkes melakukan tracing terhadap kontak erat, dan hari ini anak perempuannya dinyatakan positif. Sementara 2 anggota keluarga yang lain hasil pemeriksaan PCR belum keluar.

Kemudian, perempuan berusia 9 tahun, alamat Patihan Kidul, Kecamatan Siman. Dia adalah anak dari pasien no 49, bagian dari hasil tracing kasus Ronowijayan.

Selanjutnya, perempuan usia 27 tahun, asal Bedrug, Kecamatan Pulung. Dia adalah petugas CS di Bandara Juanda, Surabaya. Dua minggu yang lalu, pasien positif Covid-19 ini datang ke Ponorogo.

Kronologi Kasus Corona di Bank BRI Kota Malang, Berawal dari PDP hingga 7 Orang Positif Covid-19

Tanggal 3 Juli melakukan RDT untuk mau kembali ke Surabaya dan didapatkan hasil reaktif. Hari Rabu (8/7/2020) keluar hasil PCR positif.

Terakhir, perempuan usia 25 tahun, asal Lengkong, Kecamatan Sukorejo. Pasien jni melakukan pemeriksaan PCR atas permintaan sendiri untuk keperluan pergi ke Papua, dan hasilnya dinyatakan positif.

"Saat ini sedang dilakukan tracing kontak erat dengan para pasien positif Covid-19 yang baru ini," kata Ipong.

Wafatnya Saksi Dugaan Korupsi Bupati Nonaktif Sidoarjo Bungkam Asal Tas, Almarhum Kunci

Halaman
12

Berita Terkini