TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tidak hanya mempercantik wajah, riasan juga bisa membuat wajah terlihat seram.
Tapi meskipun menakutkan, makeup-nya harus tetap terlihat artistik.
Jenis makeup artistik ini salah satunya dikreasikan oleh beauty content creator Ade Kumala Putri, atau yang lebih akrab disapa Lala.
• Harga Hewan Kurban Lamongan Naik, Pembeli Sepi di Masa Pandemi: Intens Terapkan Protokol Covid-19
• Kenangan Buruk Nagita Soal Cinta, Pacaran 5 Tahun Kelam, Sering Diselingkuhi: Mental yang Diganggu
Melalui akun instagramnya, @adekumalaputri, graphic designer di Universitas Ciputra ini membagikan beberapa riasan seram, salah satunya makeup vampir.
"Kalau makeup vampir ini pas lagi ikutan makeup collab bareng komunitas kecantikan, Beaute Femme Community. Di sana sering ngadain collab ramai-ramai dengan tema beragam," katanya.
Kebetulan saat itu, ia melanjutkan, tema yang diusung yakni vampir. Ada dua versi, yakni horror vampire dan twilight vampir yang versi cantik.
• Aturan Baru Pekerja Luar Kota Surabaya, Wajib Bawa Hasil Rapid atau Swab Negatif, Berlaku 14 Hari
• Usia Bangunan Hampir 2 Abad, Klenteng En An Kiong di Malang Direnovasi Besar-besaran
"Saya pilih yang horror dong," katanya sambil tertawa.
Hal ini memang tak terlepas dari sosoknya yang menggemari makeup yang seram.
"Tiap nonton film horror, di saat orang lain pada merem, saya malah berusaha nggak kedip buat ngelihat detail makeup-nya," tambahnya.
Untuk riasan seram ala vampir ini, ia banyak mendapat inspirasi dari film dan gambar-gambar yang ada di internet.
• Amarah Pembunuh Editor Metro TV Tersirat dari Letak Pisau di TKP Menurut Ahli, Entah Kepada Siapa
"Untuk membuatnya, bikin base makeup dulu yakni foundation, concelear, blush, contour, dan sebagainya. Setelah itu apply matte eyeshadow warna merah di area kelopak mata dan lower lashline," katanya.
Agar terlihat lebih natural, ia blend menggunakan sedikit eyeshadow berwarna ungu. Tidak perlu terlalu rapi.
"Lanjut alisan, lalu pakai eyeliner dan bulu mata palsu. Terus baru deh gambar urat-urat palsu di area bawah mata pakai kuas yang tipnya kecil," ia menerangkan.
Pada bagian urat dan bibir, Lala menggunakan face paint untuk menghasilkan warna yang lebih intens dibandingkan dengan menggunakan eyeshadow.
"Buat face paint-nya, saya nggak pakai kuas khusus. Cuma pakai art brush yang biasa dipakai buat melukis cat air. Soalnya harganya lebih terjangkau dibandingkan kuas khusus face paint," katanya sambil tertawa.
Menurutnya, look ini terbilang gampang. Ia merampungkannya kurang dari dua jam.
"Biasanya kalau bikin face painting itu susah, bisa lebih dari tiga jam. Pada look ini yang paling susah itu bikin urat-uratnya karena saya pakai face paint yang pigmented banget. Takutnya hasilnya kelihatan fake, jadi harus bisa ngatur penekanan tangan pas lagi pegang kuas biar warnanya natural," katanya.
Wajib Tahu Jenis Face Paint
Lala mengungkapkan, ada beberapa jenis face paint. Sebelum membuat face painting look, menurutnya wajib mengetahui jenis face painting yang mau dipakai.
"Nggak boleh sembarangan soalnya cara pakai dan ngehapusnya itu beda-beda. Ada water activated face painting yang cara pengaplikasiannya harus dibasahi dulu pakai air. Ada oil based face painting yang teksturnya kayak cream dan bisa langsung dipakai gitu aja, tapi nggak bisa nge-set. Jadi harus pakai eyeshadow dengan warna yang mirip atau bedak transparan dulu biar warnanya nggak geser atau luntur," katanya.
Ada juga alcohol activated face painting yang tahan lama dan waterproof, biasanya dipakai para profesional untuk film.
"Untuk pemula yang masih mau belajar, nggak perlu harus langsung beli banyak warna kok. Menurut saya, bisa nyicil warna yang paling dasar dulu seperti hitam, putih, dan warna primer," ungkapnya.
Nantinya warna-warna tersebut dicampur sesuai selera untuk mendapatkan warna yang diinginkan.
Penulis: Christine Ayu Nurcahyanti
Editor: Heftys Suud