Selain itu meski hanya reaktif rapid test, pasien diminta untuk karantina.
Sehingga jika pasien itu dinyatakan positif, dia hanya melakukan kontak terbatas.
Lebih jauh Galih mengungkapkan, PPDT yang terkonfirmasi kebanyakan warga Tulungagung yang bekerja di luar kota.
“Banyak yang ketahuan setelah terjaring di luar kota. Karena warga kita, akhirnya dikembalikan,” tuturnya.
Saat ini jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 di Tulungagung sebanyak 288 orang.
Tiga orang di antaranya meninggal dunia dan 268 orang sudah sembuah, sehingga masih tersisa 17 pasien.
Dengan demikian prosentase kesembuhan saat ini mencapai 93,06 persen.
Penulis: David Yohanes
Editor: Heftys Suud