TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tatanan rambut messy alias berantakan sedang banyak digemari.
Di tengah pandemi virus Corona ( Covid-19 ), gaya rambut ini menjadi tren.
Menurut Owner Etienne Hairdressing Ctine Etienn, rambut messy juga cocok bagi mereka yang tak bisa atau bahkan masih takut pergi ke salon untuk sekadar menata rambut.
"Style rambut ini sebenarnya menjadi solusi buat teman-teman yang masih belum berani ke salon di masa pandemi seperti sekarang. Selain agar tetap bisa stylish saat di rumah saja, style ini tetap bisa dipakai saat harus bekerja di kantor," tuturnya saat ditemui di Mal Ciputra World Surabaya.
• 3 Anak Buah Bupati Sidoarjo Nonaktif Saiful Ilah Hadir dalam Sidang: Saksi Meringankan
• Istri Syok Pergoki Adegan Terlarang Suami dan Ibu Kandung di Ruang Tamu, Ending Asmara Sedarah Miris
Imbuhnya, tatanan rambut ini cocok dipadukan dengan gaya busana apapun. Mulai adri casual, sporty, hingga smart look.
Membuat style ini terbilang sangat mudah, Ctine menuturkan tak memerlukan begitu banyak alat. Cukup menyediakan sisir, bobby pin, dan ikat rambut.
"Saya jamin bikin style ini nggak akan menghabiskan waktu. Paling hanya lima menit," imbuhnya.
• Rp 16.9 M Bantuan Sosial Dampak Covid-19 Kota Batu Sudah Disalurkan, Dorong Perekonomian Pulih
• Luput dari Sorotan, Obrolan Andre Taulany dan Ruben seusai Candaan Anak Pungut, Tunjuk Betrand: Ini?
Ctine mencontohkan hal pertama yang perlu dilakukan adalah meluruskan atau mengeriting rambut sesuai dengan selera. Jika tidak memiliki alat styling tersebut, ia menyarankan agar mengeriting rambut secara manual sejak semalam sebelumnya.
"Untuk menghasilkan rambut keriting secara manual, biasanya sejak semalam, kalau orang zaman dulu akan mengepang rambutnya atau yang disebut kelabang dalam bahasa Jawa. Ini juga tergantung kebutuhan, kalau pingin keriting yang hasilnya kecil dan mengembang, bisa dibentuk kecil. Kalau cuma pingin bergelombang, kepangnya dijadikan satu dan sedikit dilonggarkan," jelasnya.
Setelah itu, langkah yang dilakukan untuk membuat messy bun adalah dengan mengambil sebagian rambut bagian atas. Kemudian dibentuk menjadi sanggul kecil dengan memutar dan menggulung rambut tersebut.
Jika sudah, lanjut Ctine, gulungan rambut dikunci dengan bobby pin. Ia lebih menyarankan bobby pin daripada karet untuk penggunaan dalam jangka waktu lama, karena tidak merusak rambut.
Menurut Ctine, banyak sekali style yang bisa digunakan untuk menata gaya rambut. Namun, semua itu harus kembali lagi kepada diri sendiri. Terpenting, untuk membuat penampilan menarik adalah percaya diri.
"Menyesuaikan bentuk wajah dan outfit yang dipakai memang penting, tapi paling utama adalah percaya diri," ungkapnya.
Penulis: Akira Tandika
Editor: Heftys Suud