Ular Piton 3,3 Meter Bikin Resah Warga Merakurak, Tanpa Kendala Dievakuasi BPBD Kabupaten Tuban

Penulis: M Sudarsono
Editor: Hefty Suud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas BPBD Kabupaten Tuban mengevakuasi ular sanca kembang di Dusun Tegal Pelem, Desa Kapu, Kecamatan Merakurak, Kamis (3/9/2020).

TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Kedatangan ular sanca kembang meresahkan warga Dusun Tegal Pelem, Desa Kapu, Kecamatan Merakurak, Kamis (3/9/2020), sekira pukul 08.30 WIB.

Warga yang resah dengan keberadaan ular jenis piton tersebut lalu melaporkan ke petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

Petugas BPBD Kabupaten Tuban yang datang langsung melakukan evakuasi ular sepanjang 3,3 meter.

Catat, Aneka Olahan Bebek Di Surabaya Lengkap Dengan Sambel Pencit Yang Cetar

Deklarasi Ipong Muchlissoni-Bambang Tri Wahono: Target Menang 80 Persen di Pilkada Ponorogo 2020

Warga yang penasaran atas proses evakuasi tersebut tampak antusias menyaksikan lebih dekat.

"Awalnya kita dapat laporan, lalu kita datang ke lokasi untuk evakuasi ular sanca kembang tersebut," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tuban, Yudi Irwanto.

Dia menjelaskan, setelah ular sanca berhasil dievakuasi selanjutnya dimasukkan ke dalam kandang.

Dalam proses tersebut tidak ada korban jiwa, juga tidak terjadi kerusakan yang ditimbulkan.

Evakuasi berjalan lancar tanpa ada kendala apapun.

"Ular piton sudah kita amankan, dibantu polisi satpol PP dan warga," pungkasnya.

Penulis: Mochamad Sudarsono

Editor: Heftys Suud 

Berita Terkini