Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Dengan memanfaatkan kondisi lingkungan yang cukup sepi, pelaku curanmor gasak mobil pikap milik perusahaan percetakan CV Jade Indopratama.
Dari informasi yang didapat TribunJatim.com, kejadian terjadi pada Senin (5/10/2020) di pinggir Jalan Raden Tumenggung Suryo, Kelurahan Purwantoro, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.
Berdasarkan rekaman kamera CCTV, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 04.18 WIB.
Dimana saat itu mobil jenis Multi Purpose Vehicle (MPV) warna merah berhenti di dekat lokasi kejadian.
• Kasus Curanmor Kian Marak di Gresik, Sepeda Motor Milik Pegawai Toko Hilang di Rumah Kos
• Tragis Istri Tewas Usai Makan Lumpia di Kulkas, Suami Syok Lihat Banyak Muntahan, Dehidrasi Parah
Dari mobil tersebut, turun satu orang pria dan langsung melihat ke arah lokasi. Setelah melihat ke arah lokasi, pria itu kemudian berbincang sebentar dengan temannya yang ada di dalam mobil.
Kemudian pria yang juga pelaku curanmor itu mendekat ke arah mobil pikap merk Mitsubishi L 300 nopol N 8429 BI.
Diketahui bahwa mobil pikap dengan warna hitam itu digunakan sehari hari untuk kebutuhan operasional kantor.
Cukup lama pelaku berjalan dan berkeliling di sekitar mobil pikap tersebut. Setelah kondisi dirasa aman, pelaku kemudian mengutak atik kunci pintu mobil.
Seusai berhasil menjebol rumah kunci pintu mobil, pelaku kemudian merusak kunci kontak mobil.
Setelah berhasil menjebol kunci kontak mobil, pelaku kemudian menyalakan mesin mobil. Lalu pelaku langsung tancap gas membawa mobil curiannya tersebut ke arah utara.
• Video Dangdutan Pisah Sambut Kapolsek di Jawa Timur di Tengah Pandemi Viral, Polisi Asyik Berjoget
• Perangkat Desa di Ponorogo Kepergok Selingkuh, Kepala Desa: Sudah Lima Kali dan Pernah di Sarangan
Petugas keamanan perusahaan sendiri sempat berlari berusaha mengejar mobil pick up itu. Namun langkah petugas keamanan harus terhenti, karena pelaku sudah keburu kabur tancap gas.
Akibat kejadian tersebut, pihak perusahaan mengalami kerugian materil yang tidak sedikit, yaitu sekitar Rp. 120 juta.
Sementara itu salah seorang petugas keamanan perusahaan yang enggan disebutkan namanya membenarkan adanya kejadian tersebut.
"Saat ini kasusnya sudah dilaporkan ke Polresta Malang Kota. Kalau untuk detail kejadian, saya kurang mengerti. Karena pada saat kejadian yang bertugas adalah satpam shift malam, sementara kalau saya shift siang," ujarnya kepada TribunJatim.com saat ditemui di lokasi kejadian.
Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, AKP Azi Pratas Guspitu menjelaskan bahwa kasus tersebut masih dalam penyelidikan.
"Dari analisa kami, pelaku diperkirakan berjumlah lebih dari satu orang. Dan pelaku curanmor ini beraksi dengan membawa mobil. Saat ini kami masih memintai keterangan dari para saksi yang ada di sekitar lokasi kejadian tersebut," pungkasnya.
Editor: Pipin Tri Anjani