3 Rumah di Bojonegoro Dilalap Api, Diduga Akibat Korsleting Listrik, Kerugian Mencapai Rp 260 Juta

Penulis: M Sudarsono
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas Damkar Bojonegoro saat memadamkan api yang membakar rumah warga di Desa Sudu, Kecamatan Gayam, Sabtu (21/11/2020).

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Mochamad Sudarsono

TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Tiga rumah di Desa Sudu, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, dilalap api, Sabtu (21/11/2020) sore. 

Tiga rumah itu adalah milik Dasiran (125), Sukar (66), dan Kantar (70). 

Kabid Pengendalian Kebakaran Dinas Damkar Bojonegoro, Sukirno mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 15.00 WIB.

Api diduga berasal dari korsleting listrik dari rumah Dasiran.

Petugas yang mendapat laporan tersebut langsung menuju lokasi, selanjutnya melakukan pemadaman api. 

"Dugaan karena korsleting listrik, saat itu Dasiran tidak di rumah, lalu merembet ke rumah Sukar ukuran 11x20 dan Kantar ukuran 6x15," ujar Sukirno kepada wartawan. 

Baca juga: Pria Tuban Ditemukan Tewas Tergantung di Pohon Mangga, Sempat Minta Uang Anak, Sebut untuk Bekal

Baca juga: Dua Bocah di Bojonegoro Tewas Tersambar Petir, Ditemukan Tergeletak di Sebuah Gubuk

Dia menjelaskan, 14 petugas damkar beserta 6 mobil pemadam dikerahkan untuk menjinakkan si jago merah. 

Meski tidak ada korban jiwa, namun untuk kerugian materi mencapai Rp 260 juta. Rinciannya, rumah Dasiran Rp 100 juta meliputi perabotan dan isi rumah serta uang tunai Rp 2 juta. 

Kemudian, rumah Sukar Rp 150 juta meliputi rumah dan isinya, serta uang tunai Rp 3 juta. Dan rumah Kantar kerugian Rp 10 juta. 

"Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materi. Kita imbau masyarakat berhati-hati saat beraktivitas kaitannya dengan dengan api," pungkasnya.

Editor: Dwi Prastika

Baca juga: Jika Cuaca Buruk, Jembatan Glendeng Penghubung Tuban-Bojonegoro Bisa Ditutup Total

Baca juga: Soal Pengadangan Truk Bermuatan Pupuk di Tuban, Polisi dan Dinas Pertanian Keluarkan Rekomendasi

Berita Terkini