Penanganan Covid

Minta Masyarakat Tak Phobia Vaksin Covid-19, Bupati Ponorogo Ipong Siap Jadi Orang Pertama Divaksin

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni memastikan tak ada perayaan Tahun Baru 2021 di Ponorogo, Selasa (29/12/2020).

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni meminta masyarakat Ponorogo agar tidak phobia terhadap vaksin Covid-19 (virus Corona).

Menurut Ipong Muchlissoni, vaksinasi ini sebagai bentuk upaya untuk mencegah seseorang terhindar dari Covid-19.

"Di banyak negara sudah dilakukan (vaksinasi), dan ini halal," ucap Ipong Muchlissoni, Selasa (5/1/2021).

Menurut Ipong Muchlissoni, semua pihak harus bersama-sama mensukseskan vaksinasi tersebut agar kasus Covid-19 tidak terus naik.

"Kita harus mengikuti demi kesehatan nasional, diri kita, keluarga kita," ucap Ipong Muchlissoni.

Ipong Muchlissoni sendiri menyatakan kesiapannya untuk divaksin sebagai bukti vaksin Covid-19 Sinovac aman.

"Pada prinsipnya saya siap. Tapi sampai saat ini belum ada konfirmasi sama sekali terkait jumlah vaksin untuk Ponorogo dan kapan datangnya," lanjutnya.

Baca juga: Nasdem Jawa Timur Gelar Konsolidasi di Ponorogo, Evaluasi Kekalahan Pilkada 2020

Baca juga: Ibu di Ponorogo Selalu Nangis Saat Ditanya Bayi yang Dibunuh, Polisi Datangkan Psikolog Polda Jatim

Dalam kesempatan yang sama, Ipong Muchlissoni menyampaikan kondisi kesehatannya yang terus membaik pasca kritis pada 7-9 Desember 2020 lalu.

"Saya sudah bagus, tapi memang belum bisa aktivitas berat. Sebelumnya saya (bisa beraktivitas) 18 jam sehari, sekarang cuma 8 jam," jelas Ipong Muchlissoni.

Jika digunakan bekerja terlalu berat, Ipong Muchlissoni mengaku badannya menjadi lemas dan mudah ngantuk.

"Dulu jam 9-jam 10 malam saya biasanya masih betah melek, sekarang ngantuk," pungkasnya.

Editor: Dwi Prastika

Baca juga: Dipanggil-panggil Tak Menjawab, Kakek Ponorogo Ditemukan Tewas Gantung Diri di Rumah, Keponakan Syok

Baca juga: Dokter di Ponorogo Meninggal Setelah Terpapar Covid-19, Awalnya Merasa Flu Lalu Kondisi Makin Drop

Berita Terkini