TRIBUNJATIM.COM - Pak Dusun digrebek warga saat ketahuan selingkuh dengan istri orang lain yang sudah memiliki anak.
Ironisnya, perselingkuhan itu dipergoki sendiri oleh sang suami.
Suami dari istri berselingkuh itu rela pulang jauh-jauh dari Kalimantan tempatnya mencari rezeki demi membuktikan kelakuan istrinya.
Pak Dusun ketahuan tiduri istri orang hingga akhirnya diberi hukuman oleh warga.
Peristiwa penggerebekan tersebut terjadi di kabupaten Tuban pada Selasa (5/1/2021) sekitar pukul 23.30 WIB.
Ketahuan akhirnya kelakuan nakal Pak Dusun yang justru tak memberi contoh baik tapi malah ketahuan selingkuh dengan istri orang lain.
Pak Kadus berinisial SIA (33) diketahui sudah beristri. Begitu juga dengan wanita inisial K (36) sudah bersuami.
Kepala Dusun di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, menjadi bulan-bulanan karena ketahuan selingkuh.
Kedua pasangan selingkuh ini diketahui sudah masing-masing memiliki keluarga.
Baca juga: Kepala Desa di Tuban Dituntut Mundur dari Jabatan, Buntut Kepergok Selingkuh dengan Istri Warganya
Semua justru bermula dari firasat yang dirasakan oleh seorang pria saat pulang dari tempat perantauannya di Kalimantan.
Pria ini adalah suami dari K (36) yang ketahuan berselingkuh dengan Pak Dusun.
SM (40) mendapati sang istri berbuat serong dengan seorang pria di rumahnya dan suami.
Istrinya yang ia tinggal mencari penghidupan ke Kalimantan ternyata berbuat serong.
Akhirnya, pria perantau asal Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, Jawa Timur harus menerima kenyataan pahit.
Baca juga: Video Gisel Pilih Selingkuh Viral setelah Adegan Syur dengan MYD, Pakar Soroti Ekspresi: ke Bawah
SM (40) mendapati sang istri berdua di rumahnya di Montong, Tuban, setelah diam-diam pulang untuk membuktikan sang istri ada main dengan pria lain.
Ia melihat dengan mata kepala sendiri istrinya K bersama pria lain, di rumahnya pada Selasa (5/1/2021), pukul 23.30 WIB.
Bahkan, SIA (33) pria yang bersama istrinya itu merupakan Kepala Dusun setempat.
Ia rela jauh-jauh pulang dari Kalimantan, tempatnya bekerja demi membuktikan kabar yang diterima jika istrinya punya pria idaman lain (PIL).
Baca juga: Trik Suami Bongkar Perselingkuhan Istri dengan Kadus Montong, Bohong ke Kalimantan: Ternyata Benar
Alhasil, diam-diam SM sudah di kampung dan memastikan kebenaran tersebut.
Saat mengetahui SIA dan K berada di rumahnya, ia mengajak warga dan Linmas untuk menggerebek.
"Jadi SM ini kerja di Kalimantan, pulang karena dapat kabar istrinya punya PIL.
Setelah tahu ada pria lain di rumahnya langsung digrebek ternyata Kadus," kata Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP Yoan Septi Hendri dikonfirmasi, Jumat (8/1/2021).
Dia menjelaskan, keduanya yang digerebek ini masing-masing punya pasangan kekasih resmi.
Bahkan, K ini tinggal bersama anaknya.
Saat digerebek, SIA berusaha kabur namun akhirnya berhasil diamankan.
Keduanya lalu dibawa ke balai desa, karena tidak ketemu kades akhirnya dibawa ke Polsek Montong.
Alhasil, dugaan kasus perzinahan ini kini telah ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Satreskrim Polres Tuban.
"Ada laporan kasus kami tangani, keduanya kami kenakan wajib lapor," pungkasnya.
Baca juga: Jerit Histeris Anak Intip Ibu Selingkuh dengan Teman Ayah, Warga Seret ke Sungai, Pengakuannya Aneh?
Kini, nasib sang kepala dusun juga begitu miris setelah didapati berselingkuh dengan istri orang lain.
Akibat ulahnya tersebut Warga Desa menuntut SIA mundur dari jabatannya.
Pihak Desa pun menggelar Musyawarah Desa (Musdes) yang dihadiri Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Karang Taruna, Perangkat Desa serta Tokoh Masyarakat di balai Desa setempat, Jumat (15/1/2021).
Ketua BPD Desa Setempat mengatakan, Musdes ini menindaklanjuti kasus perselingkuhan yang dilakukan oleh salah satu kadus dengan warganya yang sudah bersuami.
Baca juga: HANCUR Hati Istri, Suaminya Selingkuh dengan Gadis yang 10 Tahun Diadopsi, Kini Si Anak Angkat Hamil
Hasilnya, semua peserta Musdes sepakat untuk memberhentikan SIA dari jabatannya.
"Keputusan bersama kita ambil, semua sepakat Kadus diberhentikan," ungkap Ketua BPD.
Sementara itu, Kepala Desa setempat menyatakan, musdes ini sebagai prosedur untuk mengambil keputusan bersama yang selanjutnya ditindaklanjuti ke Pemerintah Kecamatan.
Ini dilakukan untuk menyikapi kasus perselingkuhan oleh kepala Dusun, yang sempat menghebohkan masyarakat.
Baca juga: Suami Tiduri 100 Wanita Selama 2 Tahun, Niat Tuding Istri Selingkuh, Kedok Si Pria Malah Terbongkar