Reporter: Akira Tandika | Editor: Heftys Suud
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Memotong kain etnik atau wastra Nusantara, bagi sebagian orang sangat disayangkan.
Beberapa khawatir memotong akan menghilangkan detail motif.
Memotong kain etnik kadang dianggap tidak menghargai karya asli Nusantara.
Hal tersebut disadari oleh desainer Embran Nawawi, lalu mengkreasikan penggunaan kain etnik tanpa harus memotongnya.
Baca juga: Pj Bupati Sidoarjo Tebar 1000 Ikan di Kali Sekitar Pendopo, Warga Boleh Memancing, Ini Syaratnya
Baca juga: Riris Ghofir Rancang Gaun Bridal Khas Eropa dengan Gaya Lebih Simple, Usung Warna-warna Flawless
Menurut Embran, teknik drapery mirip dengan konsep lilit dodotan yang dipakai tanpa dipotong.
Biasanya, teknik ini banyak digunakan untuk busana pernikahan di zaman dulu.
"Meski hanya dililitkan, hasil kreasinya tetap bisa bermacam-macam. Dari dress utuh, bawahan rok dan celana, sampai outer juga bisa," ujarnya.
Saat Embran mencoba mengkreasikan beberapa look untuk modelnya, hal pertama yang ia lakukan adalah mencari warna kain agar sesuai dengan karakter masing-masing model.
Baca juga: Reaksi Kiwil Ditanya Gak Kasihan Anak, Malah Singgung Ego Orang Tua, Sesumbar: Kan Bini Gue Banyak
Baca juga: PPKM di Kota Kediri Diperpanjang hingga 8 Februari 2021, Wali Kota Mas Abu Dorong Gedor Pasen
"Kali ini saya coba dengan konsep ceria, dengan menggabungkan warna-warna cerah seperti kuning dan hijau," tuturnya.
Kemudian, kain songket hijau itu pun dikombinasikan dengan batik warna senada untuk memberikan corak lebih hidup pada model.
Embran menggabungkan tiga jenis kain sekaligus dalam tampilan tersebut di antaranya, kain songket, batik, dan tule.
Menurutnya, dengan menggabungkan tiga kain tersebut akan menampilkan look modern meski menggunakan kain tradisional.
Embran menuturkan, dalam fashion drapery penting untuk menentukan konsep awal.
Hal itu berguna untuk membuat kain bisa dikreasikan ke dalam berbagai tampilan, meski tanpa dijahit dan dipotong.
Jika konsep sudah ditentukan, baru fokus pada pemilihan warna dan jenis kain.
"Caranya ada banyak sebenarnya. Bisa dengan lilit atau ikatan. Kalau mau lebih mudah, bisa dibentuk sesuai dengan keinginan dengan bantuan jarum atau peniti," tutup Embran.