TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur (Bank Jatim) serius mewadahi para pebisnis mula hingga yang existing di Jawa Timur. Di antaranya, melalui even Jatim Garage yang sedang berlangsung saat ini.
Direktur Utama Bank Jatim, Busrul Iman pun memaparkan berbagai manfaat dan fasilitas yang bisa didapatkan peserta. Secara ekslusif, berikut petikan wawancara Tribun Jatim Network dengan Busrul Iman, Kamis (18/3/2021).
Tribun jatim: Apa tujuan dan target dari Jatim Garage?
Busrul Iman: Even yang kami buat, sesuai dengan dinamika sekarang. Dunia perbankan berkembang pesat seiring dengan kemajuan teknologi.
Harus kami akui, teknologi saat ini banyak dikuasai anak-anak muda atau yang biasa disebut kaum milenial. Even ini menegaskan bahwa kami juga hadir untuk anak muda.
Sebab, meskipun Bank Jatim merupakan Bank daerah, tidak melulu soal ASN, namun juga masyarakat luas. Khususnya yang sekarang sedang booming, adalah milenial.
Tribun Jatim: Di even ini Bank Jatim juga memperkenalkan 'Tabungan Siklus'. Bagaimana penjelasannya?
Busrul Iman: Kami memiliki banyak nama tabungan dengan total tabungan yang kami kelola mencapai Rp22 triliun hingga saat ini. Terdiri dari Tabungan Siklus, Simpeda, dan tabungan lainnya.
Memang, dominasinya masih di tabungan Simpeda. Namun, perlu diketahui, Tabungan Siklus merupakan produk asli dari Bank Jatim yang pertumbuhannya sangat tinggi, baik untuk nasabah maupun nominalnya.
Bagi kami, ini bentuk kepercayaan masyarakat kepada kami sebagai intermediasi perbankan, tempat penyimpanan dana, sekaligus penyaluran ke masyarakat.
Sehingga, acara ini juga bertujuan untuk memperkuat positioning dari Tabungan Siklus untuk lebih tinggi lagi.
Tribun Jatim: Lantas, bagaimana menarik antusiasme peserta pada acara yang berlangsung virtual ini?
Di masa pandemi, kami memiliki sejumlah inovasi dalam menggelar acara. Termasuk, dengan menerapkan social distance dengan pertemuan secara virtual.
Kami menciptakan sebuah media untuk mempertemukan market, baik dengan sesama market maupun degan kami sebagai pihak perbankan, melalui website kami: Jatimgarage.id sehingga bisnis tetap berlangsung. Sekalipun, di masa pandemi seperti saat ini.
Tribun Jatim: Bagaimana mekanisme cara bergabung maupun yang akan melakukan transaksi?
Busrul Iman: Jatim Garage mengoptimalkan virtual melalui Website: www.JatimGarage.id. Disini sudah berkumpul berbagai tenant. Masyarakat bisa akses ke situ.
Channel pembayaran juga bisa lewat situ, yang juga terintegrasi dengan Qris (Quick Response) yang berlaku untuk seluruh perbankan. Sehingga ini bisa mempertemukan seller dengan buyer di dalam Jatim Garage.
Prinsipnya kami berusaha memudahkan dan memberikan kenyamanan. Terutama bagi UMKM yang selama ini menjadi nasabah kami, apalagi di masa pandemi Covid-19 seperti saat ini.
Tribun Jatim: Even ini juga diisi creative talkshow, bersama dua tokoh: Nanang Suherma, Owner Ayam Goreng Nelongso dan Jazil Maksum, Founder Jokopi. Apa tujuannya?
Busrul Iman: Bank Jatim memiliki tujuan mengembangkan bisnis masyarakat. Baik itu yang sifatnya kreatif bisnis, maupun yang konvensional bisnis. Baik untuk yang pemula, perintis, millenial, hingga yang sudah existing.
Satu di antara yang penting adalah transfer knowledge. Ini dilakukan bagi mereka dari yang sudah sukses, baik untuk bidang fashion, kuliner, atau bidang lain. Sehingga, akan menambah wawasan.
Mereka jadi tahu strategi mengembangkan bisnis di era pandemi. Dengan transfer knowledge akan mempercepat pebisnis baru. Kami memfasilitasi itu. Sinergi kolaborasi antara Bank, nasabah, dan milenial, tentu akan memberikan manfaat bersama.
Tribun Jatim: Kegiatan ini juga diisi PUBG Competition. Bagaimana tujuannya?
Busrul Iman: Dalam menyasar customer, kami tak melulu soal bisnis.
Kami ingin menciptakan ekosistem yang baik buat para nasabah. Kalau sasarannya milenial, tentu kami melihat apa yang menarik. Ternyata, adanya game competition. Salah satunya PUBG.
Ini menjadi media kami agar bisa sinkron. Ada kedekatan, engagement. Sehingga manfaatnya banyak.
Tidak hanya bisnis. Tapi mereka juga nyaman. Mereka nyaman dengan dinamika mereka. Memulai bisnis juga nyaman.
Tribun Jatim: Berapa target angka pertumbuhan yang diharapkan?
Busrul Iman: Jumlah Tabungan Siklus saat ini mencapai Rp 4 triliun dengan 456 ribu penabung. Angka ini tumbuh 20 persen dibanding tahun sebelumnya. Untuk yoy (year on year), nominalnya tumbuh 200 persen.
Sekalipun persentasenya masih kecil dari total jumlah tabungan (22 triliun) tapi pertumbuhannya cepat.
Kami melihat, ternyata masyarakat senang dengan Tabungan Siklus. Ini yang akan terus dikembangkan. Targetnya, minimal kembali tumbuh 20 persen.
Tribun Jatim: Terkait Jatim Garage, bagaimana penyelenggaraannya ke depan?
Busrul Iman: Sepanjang pandemi, dan jaga jarak berlangsung, evennya virtual.
Ke depan, even ini kami bangun secara periodik. Bisa tiga bulan, enam bulan, atau setahun sekali. Ini yang sedang kami kaji.
Bagi kami ajang ini sekaligus bentuk maintenance (pemeliharaan) pasar. Yang sekaligus bisa untuk pertukaran informasi, sharing knowledge, dan menjadi promosi ke depan.