Virus Corona

Waspada Penyakit Langka Jamur Hitam, ini Kelompok Rentan Terinfeksi, Simak Gejala dan Cara Cegah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI Kelompok rentan terinfeksi jamur hitam.

Editor: Arie Noer Rachmawati

TRIBUNJATIM.COM - Belakangan muncul kabar terkait penyakit langka jamur hitam.

Satu di antaranya, diketahui bahwa kasus infeksi jamur hitam ini tengah melonjak di India.

Melansir Kompas.com, Senin (26/7/2021), jamur hitam atau mukormikosis merupakan infeksi jamur sistemik akibat golongan Mucormycetes seperti Rhizopus spp, Mucor spp, Rhizomucor spp, Cunninghamella berthollletiaie, Apophysomycess spp, dan Lichteimia.

Penyakit ini dinamakan jamur hitam karena infeksinya bisa menyebabkan perubahan warna kulit menjadi menghitam.

Hal itu karena jamur menghalangi aliran darah, membunuh jaringan yang terinfeksi, dan jaringan mati atau nekrotik.

Baca juga: Cara Mencegah Tertular Penyakit Langka Jamur Hitam Bagi Pasien Covid-19, Ketahui Gejalanya

Infeksi jamur hitam bisa menyebar dengan cepat dari hidung dan sinus ke wajah, rahang, mata, dan otak.

Karena itu infeksi jamur hitam tergolong penyakit yang sangat agresif.

Tingkat kematian akibat jamur tersebut, menurut kantor berita AFP, bahkan mencapai di atas 50 persen.

Kelompok yang berisiko terinfeksi Infeksi jamur hitam bisa menyerang siapa saja.

Karena itu perlu kewaspadaan untuk tetap menjaga kesehatan agar terhindar dari infeksi jamur hitam atau mukormikosis.

Ilustrasi cara mencegah tertular jamur hitam bagi pasien yang sembuh dari Covid-19. (PIXABAY/FERNANDO ZHIMINAICELA via TRIBUN BATAM)

Dikutip dari Kompas.com, seseorang lebih mungkin terinfeksi jamur hitam jika memiliki sistem kekebalan yang lemah.

Sistem kekebalan yang lemah ini dapat disebabkan oleh konsumsi obat atau kondisi kesehatan seperti:

- Diabetes, terutama jika tidak terkontrol

- AIDS

Halaman
123

Berita Terkini