Berita Madura

Pemkab Pamekasan Jamin Kesehatan Kafilah MTQ XXIX Jatim, Sediakan Layanan Antar Jemput ke Faskes

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana saat rapat persiapan pagelaran musabaqoh tilawatil qur'an (MTQ) XXIX tingkat Provinsi Jawa Timur di Peringgitan Dalam Mandhapa Aghung Ronggosukowati Pamekasan, Selasa (5/10/2021).

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNJATIM.COM, PAMEKASAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, akan memberikan pelayanan maksimal kepada para kafilah musabaqoh tilawatil qur'an (MTQ) ke XXIX tingkat Provinsi Jawa Timur pada tanggal 2 sampai 11 November 2021 mendatang.

Pelayanan itu berupa penyambutan, tempat, serta pelayanan kesehatan bagi para peserta dan petugas MTQ dari 37 kabupaten/kota di Jawa Timur. 

Bahkan, panitia akan memberikan layanan antar jemput bagi kafilah yang mengalami gangguan kesehatan selama berada di Kabupaten Pamekasan.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan, Achmad Marzuki berencana akan bekerja sama dengan Pamekasan Call Care (PCC) untuk menfasilitasi para kafilah yang membutuhkan pelayanan kesehatan. 

Petugas dari PCC ini akan mengantarkan mereka hingga rumah sakit atau klinik. 

Demikian juga saat hendak pulang dari fasilitas kesehatan (faskes) tersebut.

Peserta MTQ XXIX Jatim mendapat pelayanan kesehatan tidak hanya saat menjalani kompetisi di masing-masing venue.

Melainkan, kafilah yang membutuhkan pelayanan kesehatan saat berada di tempat penginapannya juga bisa menghubungi petugas PCC. 

"Kami fungsikan PCC, kami beri satu nomor, baik hotel atau ketua kafilahnya. Langsung hubungi PCC kalau ada gangguan kesehatan, nanti PCC yang akan menggerakkan tenaga kesehatan yang telah ditunjuk untuk menjemput bola," kata Achmad Marzuki kepada TribunMadura.com, Kamis (7/10/2021).

Pria asal Kecamatan Palengaan ini menjelaskan, pihaknya juga menyiapkan petugas PCC di setiap venue untuk memaksimalkan pelayanan kepada para kafilah guna mengantisipasi sesuatu yang tidak dinginkan.

"Pada hari pelaksanaan juga kami juga kerja sama dengan PCC dan menempatkan tenaga kesehatan pada setiap venue. Hasil koordinasi dengan provinsi juga bahwa setiap peserta MTQ akan dilakukan swab antigen setiap tiga hari," jelasnya.

PCC ini merupakan program unggulan Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam di bidang kesehatan. 

Melalui program itu, masyarakat bisa konsultasi kesehatan langsung via nomor yang telah disediakan. 

Bahkan, program itu juga melayani antar jemput masyarakat secara gratis kepada fasilitas kesehatan dengan mobil sigap yang telah diberikan kepada semua desa di bumi Gerbang Salam.

Halaman
12

Berita Terkini