Baca tanpa iklan
Berdasarkan informasi di laman LTMPT, berikut adalah kuota tiap sekolah berdasarkan akreditasi.
- Akreditasi A: 40 persen terbaik
- Akreditasi B: 25 persen terbaik
- Akreditasi C dan lainnya: 5 persen terbaik
Persentase ini nantinya akan disesuaikan dengan jumlah siswa di setiap sekolah, sehingga jumlah siswa yang dapat mengikuti SNMPTN dari sekolah satu dan yang lainnya akan berbeda-beda.
Prestasi akademik yang dibuktikan dengan nilai rapor dari semester 1-5 yang nantinya akan diisikan di Pangkalan data Sekolah dan Siswa (PDSS) oleh sekolah.
Selain itu, siswa yang bisa mengikuti SNMPTN adalah siswa yang memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) di PDSS.
Setelah mengetahui kuota yang dimiliki, bagi sekolah yang belum memiliki akun LTMPT untuk segera melakukan registrasi di laman https://portal.ltmpt.ac.id.
Baca juga: Calona Mahasiswa Termuda Unair, Sekeluarga Menangis Haru Lihat Pengumuman SNMPTN
Baca juga: Daftar 10 Universitas di Indonesia Masuk 1000 Universitas Terbaik Dunia, 2 PT ini Ada di Surabaya
Syarat peserta SNMPTN 2022
Siswa yang ingin mendaftar SNMPTN 2022 wajib memiliki akun LTMPT.
Siswa bisa membuat akun tersebut sesuai dengan jadwal yang sudah dirilis LTMPT.
Selain memiliki akun LTMPT, berikut ini persyaratan yang wajib dipenuhi siswa dan sekolah jika ingin mendaftar jalur SNMPTN 2022.
Persyaratan sekolah:
1. SMA/MA/SMK yang mempunyai NPSN.
2. Ketentuan Akreditasi: Akreditasi A: 40 persen terbaik di sekolahnya Akeditasi B: 25 persen terbaik di sekolahnya Akreditasi Akreditasi C dan lainnya: 5 persen terbaik di sekolahnya
3. Mengisi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Data siswa yang diisikan hanya yang eligible sesuai dengan ketentuan.
Persyaratan siswa:
1. Siswa SMA/MA/SMK kelas terakhir (kelas 12) pada tahun 2022 yang memiliki prestasi unggul:
- Memiliki prestasi akademik dan memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh masing-masing PTN
- Memiliki NISN dan terdaftar di PDSS
- Memiliki nilai rapor semester 1 - 5 yang telah diisikan di PDSS