Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Sugiyono
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Pekerja proyek pelabuhan Berlian Manyar Sejahtera (BMS) di kawasan ekonomi khusus (KEK) Pelabuhan Internasional Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE), Kecamatan Manyar menemukan bahan peledak jenis mortir di proyek conveyor Freeport, Rabu (29/12/2021).
Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis melalui Kapolsek Manyar AKP Windu Priyo Prayitno mengatakan, pekerja proyek di Freeport yaitu Canaka, pada Selasa (28/12/2021) pukul 23.50 WIB menemukan bahan peledak jenis mortir.
Saat itu, pekerja tersebut sedang bekerja pengencangan tanah atau stone column di proyek conveyor Freeport di KEK JIIPE.
Baca juga: Kemenkumham Jatim Gagalkan 22 Penyelundupan Narkotika ke Lapas, Dikemas Botol Sampo Sampai Gorengan
Setela itu, untuk keamanan, anggota Polsek Manyar memasang garis police line agar orang tidak ada yang mendekat. Selanjutnya menghubungi tim Gegana Brimob Polda Jatim.
Kemudian, pukul 09.00 WIB sebuah mortir yang diduga peninggalan zaman Belanda diledakkan 5 anggota tim penjinak bom (Jibom). Peledakan dipimpin Kanit Disposal Sub Detasemen Jibom Brimob Tandes Iptu Agus Hariono.
“Peledakan mortir dilakukan oleh tim jibom di lokasi kawasan JIIPE dengan cara digali satu meter. Kemudian diledakan dan situasi aman terkendali," katanya. (ugy/Sugiyono).
Kumpulan berita Gresik terkini
--