Bahkan pesawat tempur ini bisa melakukan misi selama 10 jam atau lebih.
Belum lagi pesawat jenis ini dilengkapi beebrapa senjata mematikan.
Sebut saja mampu membawa misil dan bom kendali canggih.
Dan tahukah Anda bahwa jet tempur Rafale dan pesawat tempur Sukhoi Su-30 disebut oleh 'deadly combo'?
Hal itu dikatakan oleh Angkatan Udara India.
Dilansir dari news18.com pada Jumat (11/2/2022), Angkatan Udara India telah menandatangani perjanjian dengan Prancis pada September 2016.
Pada saat itu, mereka membeli 36 jet tempur Rafale.
Hasilnya cukup baik.
Terkait pesawat itu, Kepala Udara Angkatan Udara India Marsekal Udara RKS Bhadauria pernah memberikan pujian setinggi langit.
Dia pernah memperingatkan musuh tentang kombinasi mematikan jet tempur Sukhoi Su-30MKI dan Rafale MMRCA.
“Begitu Su-30MKI dan Rafale mulai beroperasi bersama, itu akan menjadi kombinasi yang kuat melawan musuh kita," kata Bhadauria.
"Baik itu Pakistan atau siapa pun."
"Ini akan menjadi kemampuan yang kuat. Setiap musuh akan khawatir tentang kombinasi seperti itu."
Sukhoi Su-30MKI buatan Rusia saat ini merupakan jet tempur paling kuat di gudang senjata IAF.
Dan para ahli percaya bahwa dikombinasikan dengan Rafale, kekuatan udara India akan meningkat secara eksponensial.
Kumpulan berita terkini
Artikel ini telah tayang di Intisari dengan judul "Tak Pernah Diumbar Prabowo, Siapa Sangka Jet Tempur Rafale yang Sukses Diboyong Indonesia Sudah Punya Tandem Mematikan di Pangkalan TNI AU, 'Deadly Combo'"