TRIBUNJATIM.COM - Ada banyak menu diet yang dapat diikuti untuk menurunkan berat badan.
Salah satunya adalah menu diet karbo.
Pedangdut Via Vallen pun mengikuti menu diet ini untuk kembali mendapatkan berat badan ideal sepulang liburan.
Sang biduan, Via Vallen sempat mengalami kelebihan berat badan.
Adapun berat badan Via Vallen ini lebih terisi dari biasanya.
Baca juga: Tips Sukses Menurunkan Berat Badan 4 Kg, Ada Panduan Menu Diet Seminggu dan Cara Memasaknya
Baca juga: Menu Diet Sehat ala Irish Bella, Stop Fast Food, Bisa Menurunkan Berat Badan 10 Kg dalam Sebulan
Namun meski tubuhnya mengalami kelebihan berat badan, Via Vallen tak keberatan.
"Iya (gemukan). Soalnya memang berat badan aku baik 4 kg," kata Via Vallen, melansir dari Sajian Sedap.
Meski demikian, Via Vallen diam-diam juga menjalani diet agar tubuhnya kembali seperti semula.
Lantas bagaimana menu diet karbo yang dijalani oleh Via Vallen?
Menu diet Via Vallen
Pemilik nama lengkap Maulidia Octavia itu mengaku bahwa nafsu makannya bertambah, ketika pergi berlibur ke Bangkok bersama dengan keluarga.
"Biasa kalau aku liburan makannya enggak beraturan. Suka nyobain menu-menu baru gitu loh," ucapnya.
Via Vallen awalnya kaget setelah pulang berlibur lima hari ke Bangkok, berat badannya bertambah.
Namun, Via Vallen tak mau ambil pusing.
Sebab, jika ia terlalu memikirkan bentuk tubuhnya yang berubah, hal yang ditakutkan adalah mengganggu pekerjaannya.
"Ya dibawa santai aja," ujar Via Vallen.
Baca juga: Bikin Perut Rata dengan Stroberi, Menu Diet Sehat Mudah Diterapkan, Begini Cara Konsumsinya
Baca juga: Intip Menu Diet Shanty Denny, Jadwal Makan 5x Sehari, Menurunkan Berat Badan 10 kg dalam 1 Bulan
Ia sadar dan menganggap wajar jika saat liburan berat badannya melonjak.
"Karena kemarin liburan, jadinya setelahnya baru dilanjut lagi dietnya," jelasnya.
Rupanya Via Vallen tak menggunakan cara yang sangat ekstrim agar tubuhnya kembali langsing seperti semula.
"Paling ya diet karbo aja sih," ujar Via Vallen.
Apa itu diet karbo?
Dilansir dari Healthline, agar defisit kalori saat diet berjalan dengan lancar, maka hendaknya ikuti tips berikut ini:
1. Makan lebih banyak protein
Dalam hal menurunkan berat badan, protein itu sangat penting untuk dikonsumsi.
Studi berjudul Protein intake and energy balance, mengungkap menambahkan protein ke dalam diet mampu meningkatkan tingkat metabolisme dan membantu menekan nafsu makan.
Pasalnya makan protein akan membantu Anda agar kenyang lebih lama.
Sehingga, konsumsi makananmu menjadi lebih sedikit.
Dalam studi berjudul The effects of consuming frequent, higher protein meals on appetite and satiety during weight loss in overweight/ obese men, mengungkap setidaknya konsumsi 25 persen kalori harian dengan protein.
Dengan begitu obsesif tentang makanan hingga 60 persen serta keinginan untuk menyantap camilan larut malam sebesar 50 persen.
Baca juga: Menu Diet Sehat Buah Semangka, Bisa Bantu Turunkan Berat Badan, Kaya Nutrisi yang Baik Bagi Tubuh
2. Hindari minuman manis dan jus buah dalam kemasan
Perubahan lain yang relatif mudah saat diet adalah menghilangkan kalori dari gula yang biasanya terdapat pada soda, jus buah kemasan, susu cokelat, dan minuman tinggi gula lainnya.
Minuman manis itu sebaiknya dihindari karena berkaitan erat dengan peningkatan risiko obesitas.
Alhasil timbullah efek berbahaya bagi tubuh yakni metabolisme tidak berjalan lancar dan meningkatkan risiko mengalami penyakit.
Sebagai alternatif, jika Anda ingin mengonsumsi jus buah maka, buatlah yang alami tanpa tambahan gula.
3. Minum lebih banyak air
Salah satu trik yang sangat sederhana untuk meningkatkan penurunan berat badan adalah minum lebih banyak air.
Studi berjudul Water drinking induces thermogenesis through osmosensitive mechanisms, mengungkap air minum dapat meningkatkan jumlah kalori yang dibakar hingga 90 menit.
Di mana minum sekitar delapan gelas atau dua liter air per hari dapat membuatmu membakar sekitar 96 kalori lebih banyak.
Ketika dikombinasikan dengan diet sehat, minum air lebih banyak terutama sebelum makan membantu menurunkan berat badan.
Selain air putih, minuman berkafein seperti kopi dan teh hijau juga dapat meningkatkan metabolisme, setidaknya dalam jangka pendek.
4. Kardio dan angkat beban
Saat menurunkan berat badan, jangan hanya fokus menghilangkan lemak, sebab penting juga untuk menjaga dan memperkuat otot.
Apabila Anda tidak dapat pergi ke gym, terutama di tengah situasi pandemi ini, kamu bisa angkat beban dari rumah dengan menggunakan beban tubuh.
Adapun beberapa latihan yang bisa Anda lakukan yakni push-up, squat, dan situps.
Untuk latihan kardio, Anda bisa berjalan, berenang atau pun jogging.
5. Kurangi asupan karbohidrat
Memotong karbohidrat adalah cara yang sangat efektif untuk menurunkan berat badan.
Hal ini dikarenakan dengan memotong karbohidrat, nafsu makan berkurang, sehingga kamu mengonsumsi lebih sedikit kalori.
Meski demikian, bukan berarti kamu tidak memakan karbohidrat ya.
Kamu harus tetap menyantap karbohidrat yang kaya serat dan tentunya berkualitas.
Baca artikel menu diet sehat lainnya