TRIBUNJATIM.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez tampil kurang percaya diri saat menjalani sesi kualifikasi MotoGP Amerika 2022.
Pembalap asal Spanyol itu tampaknya masih trauma usai kecelakaan hebat di Mandalika.
Marc Marquez gagal meraih posisi tercepat pada sesi kualifikasi yang digelar di Ciruit of The America (COTA), Austin, Texas, Amerika Serikat, Minggu (10/4/2022) dini hari.
Marquez sebelumnya menorehkan waktu lap 2 menit 4,0380 dan merebut posisi kesembilan pada sesi kualifikasi.
Catatan tersebut kemudian diakui Marquez bukan hasil dari penampilan terbaiknya selama ini.
Baca juga: Start Terdepan di MotoGP Amerika 2022, Jorge Martin Gembira Sekaligus Pusing, Ini Penyebabnya
"Di time trial, saya tidak percaya diri, begitu saja," kata Marquez, dikutip BolaSport.com dari Motorsport.es.
"Sepanjang akhir pekan saya bekerja dengan baik dalam ritme saya. Tapi di Q2 saya terjebak kemacetan, kemudian saya tidak mau mendorong."
"Dengan ban bekas saya memiliki masalah yang mencegah saya mendorong dengan cara biasanya."
"Baris pertama tidak mungkin, baris kedua saya pikir itu adalah posisi saya. Untungnya saya start ke-9, karena itu adalah lap terburuk saya."
"Ketika saya memakai ban baru pada time trial, saya tidak nyaman, dan sedikit takut dalam mendorong," sambung Marquez.
Pembalap berjuluk The Baby Alien itu juga mengaku rasa tidak percaya diri itu datang pasca kecelakaan di Mandalika.
Meski proses pemulihan berjalan cepat, dia masih harus belum memiliki keberanian dalam melaju bersama RC213V seperti biasanya.
Baca juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Amerika 2022: Ducati Kuasai 5 Besar, Marc Marquez Kewalahan di COTA
Kendati begitu, dia juga memastikan bahwa dalam balapan ke depan akan tampil maksimal demi merebut hasil terbaik.
"Saya datang dari salah satu pekan terburuk dalam hidup saya dari keceakaan berat," ujar Marquez.
"Saya sudah katakan pada Kamis lalu, saya tidak memiliki perasaan yang bagus. Dalam konteks itu, wajar seorang pembalap memiliki keraguan."