Liga Italia

Terkuak Sosok Analis Data AC Milan, Tugasnya Tak Sembarangan: Jadi Jimat Rossoneri Raih Scudetto

Editor: Taufiqur Rohman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

AC Milan juara Liga Italia 2021-2022 usai meraih kemenangan 3-0 atas Sassuolo di Stadion Mapei, Minggu (22/5/2022).

“Dan kesempatan untuk mendapatkannya datang ketika dia melalui sedikit masalah di Real Madrid, yang baru saja merekrut Ferland Mendy,” tutur Moncada mengenang keberhasilan Milan menggaet Theo Hernandez dari Madrid 2019 silam.

Sama seperti kasus Theo, Moncada juga mengakui bahwa telah melakukan pemantauan intensif kepada Rafael Leao sejak sang penyerang lincah masih memperkuat tim junior Sporting CP.

Dalam memonitor pemain, AC Milan yang dipimpin oleh Geoffrey Moncada, membaginya dalam dua departemen besar, yakni area data dan pemantauan.

Dengan kata lain, data dipakai untuk mendukung pengamatan langsung melalui mata.

“Ketika data memberi tahu kami ada pemain dengan statistik bagus, saya meminta tim pemandu bakat untuk melihatnya.”

“Saya suka perpaduan ini, bekerja dengan bantuan statistik,” kata Moncada, sosok yang ikut membentuk tim AS Monaco 2016-2017 yang berisikan berlian macam Kylian Mbappe, Bernardo Silva, Fabinho, dan Tiemoue Bakayoko.

Data kini sudah menjadi semacam asupan sehari-hari di level manajemen, staf, sampai personel tim Milan.

Pada musim 2019-2020, pemain AC Milan, di antaranya Franck Kessie dan Ante Rebic sempat dituduh tak profesional lantaran kedapatan “bermain-main” dengan ponsel sebelum duel melawan Napoli.

Usut punya usut, ternyata Kessie dan Rebic tangah mempelajari masukan data statistik via sebuah aplikasi di ponsel mereka.

Ya, AC Milan memang membuat aplikasi khusus untuk mempermudah pemain mengakses data seputar permainan tim maupun calon lawan.

“Kami memperkenalkan hal baru di Milanello, sebuah aplikasi yang bekerja di berbagai jenis ponsel pintar. Kami memasangnya ke setiap ponsel pemain,” tutur Gianmarco Pioli, analis video AC Milan menjelaskan.

“Kami mengunggah video ke aplikasi untuk menganalisis pemain lawan dan permainan kami sendiri,” tutur sang putra Stefano Pioli itu menambahkan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Ikuti berita seputar Liga Italia

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkini